TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Konser Kolaborasi Musisi Australia dan Jogja Memukau Penonton

MSO dan Youth Music Camp gelar konser musik gesek

Konser kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra (MSO) dengan peserta Youth Music Camp, di Auditorium Driyarkara Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta, Kamis (11/5/2023) malam. (Dok. Istimewa)

Sleman, IDN Times - Penampilan Melbourne Symphony Orchestra (MSO) bersama peserta Youth Music Camp, tampil memukau dalam konser kolaborasi di Auditorium Driyarkara Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta, Kamis (11/5/2023) malam. Konser kolaborasi ini semakin istimewa, karena tidak hanya menyajikan komposisi klasik semata, namun juga menyajikan komposisi baru yang dijiwai kearifan lokal.

Para penonton tampak meresapi indahnya alunan musik persembahan konser kolaborasi apik yang berlangsung selama 1,5 jam tersebut. Dalam karya Suita Dewaruci karya Budhi Ngurah dan Yarra Code karya Vishnu Satyagraha, menyajikan string orkestra berkolaborasi apik dengan berbagai instrumen gamelan dan tradisi yang mengekspresikan persahabatan Victoria, Australia dan DIY.  

"Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada MSO. Kami mendapatkan program musisi -musisi Jogja bisa belajar lebih mudah. Karena pengalaman kami menyelenggarakan Youth Music Camp beberapa tahun lalu yang dihadiri sebagian anak-anak Eropa. Disini (DIY) tidak ada SD dan SMP yang khusus belajar musik, berarti belajar musik baru di SMA," tutur Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

1. Pembelajaran musik sejak anak-anak

Konser kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra (MSO) dengan peserta Youth Music Camp, di Auditorium Driyarkara Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta, Kamis (11/5/2023) malam. (Dok. Istimewa)

Sri Suitan mengatakan anak-anak di luar negeri umur 12 tahun sudah bisa belajar musik. Dengan adanya MSO ini diharapkan anak-anak di Jogja tidak ketinggalan untuk berkreasi dengan musik maupun alat-alat musik di luar musik tradisional yang telah dikenal dan dipelajari selama ini.

"Semoga ini membawa manfaat bagi kita semua, dimana Jogja sebagai kota budaya ini betul-betul terbangun dengan masyarakat. Anak-anak dan cucu-cucu kita bisa bernyanyi dan bermain musik tidak perlu menunggu dewasa. Semoga peristiwa malam ini dengan kolaborasi MSO dan hasil pembelajaran Youth Music Camp ini bisa dinikmati semuanya dengan baik," ungkap Raja Keraton Yogyakarta tersebut.

Baca Juga: 13 Agenda Wisata Jogja Mei 2023, Ada Konser hingga Cosplay

2. Kerja sama yang dijaga

Konser kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra (MSO) dengan peserta Youth Music Camp, di Auditorium Driyarkara Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta, Kamis (11/5/2023) malam. (Dok. Istimewa)

Direktur Manager MSO, Sophie Galaise menyampaikan MSO sudah berkeliling dunia, tetapi Jogja adalah tempat yang paling dicintai. Sophie mengaku senang kembali ke Jogja untuk memperkuat kerja sama yang sudah berjalan selama 8 tahun. "Minggu ini sangat istimewa bagi MSO, kami akan kembali lagi tahun depan. Kami akan pulang ke Melbourne dengan membawa memori baru, teman baru dan hati yang gembira," ucapnya.

Kepala Disbud DIY, Dian Lakshmi Pratiwi menambahkan kerja sama berkelanjutan tersebut telah diperbaharui melalui Naskah Pengaturan Pelaksanaan antara Pemda DIY dengan MSO tetang Fasilitasi Prakarsa Budaya dan Sosial tahun 2022- 2024. Program ini terdiri dari dua bagian yaitu kelas musik dan workshop manajemen seni pertunjukan. Kelas musik diadakan untuk pemain instrumen gesek berusia 15-25 tahun.

"Audisi kelas musik diikuti 95 peserta, terpilih 25 orang terbaik yang dilatih instruktur lokal maupun dari MSO. Sementara itu, workshop seni pertunjukan juga diikuti 25 peserta yang terpilih melalui rekrutmen terbuka dengan syarat berusia 20-40 tahun, memiliki pendidikan S1/S2 dan menguasai Bahasa Inggris. Tujuan akhir dari workshop tersebut agar para peserta mampu merepresentasikan hasil workshop dan organisasi seni pertunjukan sampai mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang dibagikan dari MSO," terang Dian.

Baca Juga: Music Merch Festival 2023, Pertemuan Musik dan Merchandise

Berita Terkini Lainnya