TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jalur Evakuasi Merapi Memprihatinkan, Warga Iuran Perbaiki Jalan   

Perbaikan jalan habiskan dana puluhan juta

Warga memperbaiki jalan Singlar - Serunen. (Dok. Istimewa)

Sleman, IDN Times - Warga di Padukuhan Singlar, Glagaharjo, Cangkringan swadaya memperbaiki jalan lantaran tak diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman. Warga merasa perbaikan jalan dinilai penting karena merupakan jalur evakuasi saat Merapi erupsi.

Lurah Glagaharjo, Suroto mengungkapkan perbaikan jalan di Dusun Singlar - Serunen tersebut merupakan inisiatif para warga. 

1. Kondisi jalan memprihatinkan

Ilustrasi Jalur Evakuasi (IDN Times/Sunariyah)

Kondisi jalan tersebut disebut Suroto memang terbilang parah dan berbahaya untuk proses evakuasi. "Ya berlubang-lubang tapi banyak gitu lho. Jadi kalau proses evakuasi memang sangat rawan itu," ujar Suroto, Senin (10/4/2023).

Warga lakukan penggalangan dana hingga terkumpul Rp80 juta. Pengerjaan jalan sepanjang 2 km tersebut digarap mulai Sabtu (8/4/2023), dan dikerjakan hanya dalam waktu satu hari.

Baca Juga: Jalur Evakuasi di Lereng Gunung Merapi Mulai Dilebarkan     

2. Sudah melapor ke Pemkab Sleman

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo. (Dok. Humas Pemkab Sleman)

Suroto menyebut jalan yang dibenahi warga tersebut seharusnya menjadi kewenangan dari Pemkab Sleman. Menurutnya pihak kalurahan sudah mengajukan dana untuk perbaikan jalan tersebut. 

"Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo juga pernah meninjau, namun tak kunjung ada perbaikan. Sudah diusulkan dari pemerintah kalurahan, tapi tidak kunjung diperbaiki, karena jalan itu juga sangat vital terkait dengan erupsi Merapi. Daripada gak ada kejelasan diputuskan oleh warga masyarakat untuk iuran," unkap Suroto.

Baca Juga: Api Diam di Kubah Merapi, Ini Penjelasan BPPTKG

Berita Terkini Lainnya