TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kritisi Kerusuhan Suporter, Psikolog UGM: Dipengaruhi Jiwa Massa   

Minimalkan jiwa massa maka kelompok besar harus dipisah   

Kolase tangkapan layar kejadian kericuhan yang melibatkan suporter bola di Tugu Pal Putih, Kota Yogyakarta, Senin (25/7/2022). (twitter.com/_melody_mellow)

Sleman, IDN Times - Psikolog Universitas Gadjah Mada (UGM) mengkritisi kerusuhan suporter sepak bola Persis Solo saat melewati Yogyakarta dan Sleman pada  Senin (25/7/2022).

1. Jiwa masssa mendorong seseorang melakukan tindakan yang aneh

ugm.ac.id

Psikolog UGM, Koentjoro memaparkan tindakan anarkis yang dilakukan oleh suporter sepak bola terjadi karena dipengaruhi oleh jiwa massa, yaitu dorongan untuk melakukan tindakan yang berbeda saat bersama kelompok. Padahal saat sendirian seseorang tidak akan mau melakukannya. 

“Jiwa massa ini timbul saat di antara massa dan memunculkan perilaku aneh. Apalagi ditambah dengan mengenakan pakaian atau atribut yang kemudian menggambarkan itu adalah satu bagian,” jelas Koentjoro, Selasa (26/7/2022). 

Baca Juga: Pasca Kericuhan di Yogyakarta, Polda DIY Pastikan Tak Ada Korban Jiwa 

2. Kelompok besar harus dipecah

Kolase tangkapan layar kejadian kericuhan yang melibatkan suporter bola di Tugu Pal Putih, Kota Yogyakarta, Senin (25/7/2022). (twitter.com/_melody_mellow)

Hal tersebut tak hanya terjadi pada suporter bola, namun juga saat kampanye maupun aksi demo.

“Misalnya saja di tengah demo atau kampanye ada pemimpin yang meneriakkan kata-kata dan melakukan gerakan tertentu secara tidak sengaja atau tak disadari akan tertular. Orang sering kehilangan kesadaran saat sudah berkumpul karena terhipnotis lingkungan,” paparnya.

Guna mencegah kericuhan, Koentjoro menyebut pentingnya upaya pengendalian orang yang berkumpul ini, agar terpecah dalam kelompok lebih kecil sehingga jiwa massa tidak terlalu solid.

“Penting memecah massa agar massa tidak terkonsentrasi menjadi satu,”imbuhnya.

 

Baca Juga: Kelompok Diduga Suporter Bola Terlibat Ricuh di Yogyakarta

Berita Terkini Lainnya