TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sediakan 1.000 Vaksin, Sentra Vaksinasi Booster di Bantul Sepi

Tiap hari hanya sekitar 100 orang datang

Warga lansia di Bantul ikuti vaksinasi booster di Dinas Kesehatan Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times - Sentra layanan vaksinasi Covid-19 di halaman kantor Dinas Keseha‎tan Bantul sepi peminat. Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi, Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, dr. Adebnego Dani Nugroho mengatakan kebijakan syarat booster bagi warga yang ingin mudik saat Lebaran tidak membuat warga berbondong-bondong untuk vaksinasi booster.

"Ya ada peningkatan usai Presiden Jokowi mengumumkan syarat mudik. Namun tak  berpengaruh signifikan warga datang ke sentra vaksin untuk mendapatkan vaksinasi booster. Ya mungkin ini karena kebijakan itu baru saja dirilis juga bisa," ujarnya, Jumat (25/3/2022).

 

 

Baca Juga: Diburu Konsumen, Migor Curah di Bantul Langka dan Mahal

Baca Juga: Kasus COVID-19 Turun, Pemkab Bantul Izinkan Salat Tarawih Berjemaah 

1. Setiap hari disediakan 1.000 kuota

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinas Kesehatan Bantul, Abednego Dani Nugroho.IDN Times/Daruwaskita

Kuota harian di sentra vaksinasi Dinkes Bantul kata Abed dalam seharinya menargetkan seribu orang.

"Ya mungkin nanti menjelang libur Lebaran kemungkinan warga yang ingin mendapatkan vaksinasi booster akan bertambah banyak. Sekarang mungkin masih santai-santai karena waktu mudik masih lama juga," tuturnya.

2. Peminat tidak bertambah banyak

ilustrasi vaksin AstraZeneca (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Sebelum pemerintah mengumumkan syarat mudik Lebaran, sentra vaksinasi booster rata-rata melayani sekitar 70 hingga 85 orang per hari. Walau saat ini terbilang sepi, Abed mengatakan terdapat kenaikan jumlah orang yang datang yaitu hingga 180 orang per hari. 

"Ya ada peningkatan tapi ya tidak membeludak. Masih normal-normal saja," ucapnya.

 

Berita Terkini Lainnya