Bupati Bantul Apresiasi Umat Kristiani yang Jalani Pekan Suci di Rumah
Ibadah di rumah untuk memutus penyebaran COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Bupati Bantul Suharsono memberikan apresiasi yang tinggi kepada umat kristiani di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta yang telah melaksanakan doa atau ibadah Pekan Suci dari rumah demi memutus mata rantai penularan COVID-19.
"Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi umat kristiani yang mengikuti misa Pekan Suci ini dari rumah saja, baik melalui siaran televisi maupun live streaming," katanya di sela-sela pemberian bantuan disinfektan kepada pengurus Gereja Kristen Jawa di Dusun Jodhog, Desa Gilangharjo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, Sabtu (11/4).
Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 Berusia 7 Tahun di Bantul Sembuh
1. Melaksanakan ibadah atau doa dari rumah imbauan dari pemerintah pusat hingga daerah
Melaksanakan ibadah atau doa dari rumah sendiri, kata Suharsono, merupakan imbauan dari Menteri Agama, termasuk juga dari Pemkab Bantul. Mengingat kondisi yang tidak memungkinkan untuk mengumpulkan massa dalam jumlah banyak di saat pandemi COVID-19.
"Jadi di gereja-gereja sudah tidak ada ibadah, demikian pula di masjid juga tidak salat berjamaah yang tujuannya memutus mata rantai penyebaran COVID-19," tuturnya.
Baca Juga: Pandemi COVID-19, Umat Tetap Kusyuk Ikuti Misa Kamis Putih di Rumah