Sleman, IDN Times - Selama masa peniadaan mudik Lebaran 2021, ada 7.475 kendaraan yang diminta putar balik di perbatasan Sleman oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman bersama dengan instansi terkait.
Plt Kepala Dishub Sleman, Arip Pramana, mengatakan jumlah tersebut merupakan kendaraan yang diminta putar balik sejak 6 Mei 2021 hingga 17 Mei 2021 pukul 11.00 WIB.
Arip menjelaskan, hingga tanggal 16 Mei 2021, ada sebanyak 18.794 kendaraan yang diperiksa oleh Dishub dan instansi terkait. Dari jumlah tersebut, 7.404 di antaranya diminta untuk putar balik.
Sementara itu, pada tanggal 17 Mei 2021 hingga pukul 11.00 WIB, ada sebanyak 211 kendaraan yang diperiksa. Sementara itu, 71 di antaranya diminta untuk putar balik.
"Jumlah kendaraan yang diputar balikan hingga tanggal 16 Mei 2021 7.404 kendaraan. (Tanggal 17 Mei) kendaraan diputar balikan 71 kendaraan," ungkapnya pada Senin (17/5/2021).
Arip menjelaskan, pemeriksaan kendaraan sendiri dilakukan di perbatasan Tempel dan Prambanan. Menurutnya, alasan ribuan kendaraan tersebut diputar-balikan lantaran diantaranya memiliki tujuan untuk berkunjung ke rumah kerabatnya.
"Putar balik bisa dengan tujuan berkunjung kerabat dan lain-lain," katanya.
Selain meminta kendaraan untuk putar balik, pihaknya dengan instansi terkait juga melakukan pemeriksaan swab acak terhadap pengendara. Di hari terakhir masa peniadaan mudik, hingga pukul 11.00 WIB, ada 150 orang yang diswab.
"Hasil pemeriksaan swab (tanggal 17 Mei 2021 hingga pukul 11.00 WIB) 150 orang dan semuanya negatif," katanya.