Muhammadiyah Siap Kembalikan Izin Usaha Tambang, Jika...
Pengelolaan tambang disertai monitoring dan evaluasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyatakan siap mengembalikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada pemerintah apabila pada pelaksanaannya lebih banyak menciptakan kerusakan ketimbang manfaat.
Pernyataan itu termuat dalam risalah konsolidasi nasional Muhammadiyah yang dibacakan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti.
"Apabila pengelolaan tambang lebih banyak menimbulkan mafsadat (kerusakan), maka Muhammadiyah secara bertanggung jawab akan mengembalikan izin usaha pertambangan kepada pemerintah," kata Mu'ti di Convention Hall Masjid Walidah Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (Unisa), Gamping, Sleman, Minggu (28/7/2024).
1. Pengelolaan tambang disertai monitoring dan evaluasi
Menurut Mu'ti, pengelolaan tambang dilakukan dalam batas waktu tertentu dengan tetap mendukung dan melanjutkan usaha-usaha pengembangan sumber-sumber energi yang terbarukan, serta membangun budaya hidup bersih dan ramah lingkungan.
"Pengelolaan tambang disertai dengan monitoring, evaluasi, dan penilaian manfaat dan mafsadat bagi masyarakat," kata Mu'ti.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.