100 Lebih Guru Besar UGM Desak Pemerintah Dengar Suara Rakyat
Soroti demokrasi yang merosot
Intinya Sih...
- Lebih dari 100 Guru Besar UGM menyerukan agar pemimpin negara mendengarkan suara rakyat dan menolak segala bentuk KKN.
- Kritik terhadap pemerintah disampaikan melalui imbauan, seruan, demonstrasi, dan unjuk rasa oleh berbagai elemen masyarakat untuk mencegah manipulasi politik.
- Ketegangan antara elite politik menunjukkan kepentingan jangka pendek lebih diutamakan daripada kepentingan rakyat, serta instrumen perundangan dijadikan alat politik sempit.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Sebanyak 100 lebih Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) menyerukan kepada semua pemimpin lembaga negara agar selalu mendengar suara rakyat. Mereka menyoroti merosotnya demokrasi di Indonesia belakangan ini.
Berbagai kritik terhadap pemerintah tersebut telah disampaikan melalui imbauan, seruan, demonstrasi, dan unjuk rasa, oleh berbagai elemen masyarakat. Apa yang dilakukan masyarakat tersebut sebagai upaya mencegah terjadinya manipulasi dan kekerasan politik yang disinyalir bertujuan untuk kepentingan melanggengkan kekuasaan.
Berita Terkini Lainnya