Mahasiswa UNY Sulap Kotoran Burung Puyuh Jadi Pupuk Tanaman
Warga berulang kali gagal membuat pupuk dari kotoran burung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, iDN Times - Pupuk sebagai salah satu faktor penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Hal ini terkait dengan fungsi utama pupuk yaitu sebagai penyedia unsur hara tanaman, yang akan semakin sedikit tersedia di alam karena diserap tanaman.
Kebutuhan unsur hara dan ketersediaannya yang tidak seimbang di alam, membuat pupuk menjadi solusi atas masalah kecukupan kebutuhan unsur hara tanaman yang dibudidayakan.
Sejumlah mahasiswa KKN Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di Desa Gajahan, Colomadu, Karanganyar menyupal kotoran burung puyuh sebagai pupuk tanaman sayur di desanya. Para mahasiswa berasal dari beberapa fakultas yang berbeda, yaitu Fauzan Margi Wijayanto prodi PGSD, Putri Oktaviani, mahasiswa Fakultas Pendidikan Luar Biasa, Krista Laila Afifah, Pendidikan Administrasi Perkantoran, Kharisma, Pendidikan Geografi, Luthfiana Nada Faiha Mufidah, Ilmu Keolahragaan, Zaqya Risda Rakhmasari, Pendidikan Akuntansi, Marini Azzah Afifah PJSD, Fahrul Ahmad Fauzi, Pendidikan Teknik Informatika, Sekar Arum Purnama Jati, Pendidikan Ekonomi dan Yahya Irawan, Pendidikan Teknik Mesin.
1. Kotoran buurng puyuh hanya dibuang tempat pembuangan sampah dan sungai
Pupuk terdiri dari beberapa jenis di antaranya pupuk alam atau pupuk buatan. Salah satu pupuk yang dapat dikategorikan sebagai pupuk alam adalah pupuk kandang yang terbuat dari kotoran burung puyuh.
Menurut Fauzan Margi Wijayanto di Desa Gajahan banyak peternak burung puyuh sebagai sentra peternakan puyuh di Colomadu. “Hal yang menimbulkan masalah adalah saat limbah kotoran burung puyuh tersebut hanya dibuang di TPS dan belum dimanfaatkan secara optimal sehingga menimbulkan polusi udara karena bau yang tidak sedap” kata Fauzan, Senin (26/9/2022).
Baca Juga: Mahasiswa UNY Olah Limbah Kulit Singkong Jadi Mi Bebas Gluten
Baca Juga: Mahasiswa UNY Tewas Tersengat Listrik saat Main Bola Basket
Baca Juga: Mahasiswa UNY Ciptakan Penggorengan Kerupuk Rendah Kandungan Minyak