SatuJantung 2.0, Pertolongan Pertama Penderita Henti Jantung
Cukup satu sentuhan layar di situasi mendesak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Dosen Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan sebuah inovasi berupa aplikasi pembantu penanganan kasus henti jantung.
Aplikasi yang diberi nama SatuJantung 2.0 ini dibuat oleh Beta Ahlam Gizela berkaca dari pengalaman yang dialaminya.
1. Pertolongan saat tak ada petugas medis
Beta berkisah, ide awal pembuatan aplikasi SatuJantung berawal saat ia dan suaminya yang juga dokter, mendapati situasi di mana putra mereka mengalami serangan jantung mendadak.
Berkaca dari itu, Beta dan suami tergerak berinovasi menciptakan alat yang harapannya mampu memberikan pertolongan bagi orang banyak saat mengalami serangan jantung. Khususnya, dalam kondisi tidak ada petugas kesehatan.
"Dokter yang menangani anak saya saat terkena serangan jantung mendadak saat itu berkata mungkin putra bapak tidak akan selamat kalau bukan karena orang tuanya dokter," beber Beta di UGM, Sleman, Kamis (15/6/2023).
Aplikasi SatuJantung telah tersedia di Playstore. Masyarakat umum, utamanya yang mempunyai riwayat maupun risiko serangan jantung serta henti jantung dapat mengunduh aplikasi ini.
Usai mengunduhnya, pengguna bisa melakukan registrasi dengan memasukkan data-data pribadi seperti nama, jenis kelamin, tanggal lahir, nomor telepon, nomor telepon keluarga yang dapat dihubungi, tensi, berat dan tinggi badan, riwayat merokok, riwayat diabetes, serta aktivitas fisik. Lalu, akan muncul hasil identifikasi risiko penyakit jantung dari pengguna.
"Jika hasil perhitungan menunjukkan risiko tinggi sebaiknya menggunakan aplikasi ini," saran Beta.
Baca Juga: Ini Cara Cegah Penularan Mata Belekan menurut Dokter RSA UGM
Baca Juga: Menuju Endemi, Sultan: Ketemu Presiden Tetap PCR, Tidak Berani
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.