TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Fakta Kipo, Jajanan Khas Kotagede Kesukaan Bangsawan

Rasanya manis, bikin nagih!

kipo kotagede (instagram.com/birotapemsetdadiy)

Bicara menyoal kudapan dari Yogyakarta, selama ini yang banyak diketahui hanya bakpia atau wingko. Namun ternyata ada kudapan khas yang sekarang ini makin sulit ditemukan, namanya kipo.

Masih terdengar asing bagi sebagian orang, jajanan ini ternyata sudah ada sejak abad ke-16, lho! Yuk, simak fakta-fakta kipo di bawah ini!

1. Makanan yang kian sulit ditemukan

kipo kotagede (instagram.com/rofiqsilver)

Sebenarnya, kipo adalah makanan khas Kotagede, Yogyakarta. Kamu akan sulit menemukannya di toko oleh-oleh. Penjaja kipo lebih banyak bermunculan pada saat bulan Ramadan. Gak cuma di kawasan Kotagede saja tapi juga di Pasar Ramadan Jogokariyan.

Baca Juga: 11 Jajanan Tradisional Khas Kotagede Yogyakarta yang Bikin Ketagihan

2. Kudapan kesukaan bangsawan

kipo kotagede (instagram.com/rofiqsilver)

Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa kipo sudah ada sejak abad ke-16. Konon, kipo adalah makanan kesukaan Sultan Agung dan keluarga bangsawan Kraton Mataram Islam lainnya. Gak heran sih, makanan kenyal ini punya rasa yang manis legit dan nagih.

3. Punya asal nama yang unik

kipo kotagede (instagram.com/paketwisatajogja)

Mendengar nama ‘kipo’ sepertinya cukup unik dan mudah diingat ya? Di balik nama sederhana tapi easy listening itu, ada sejarah yang lucu, lho. Pada saat makanan ini disajikan kepada keluarga bangsawan, mereka yang tampak asing dengannya kemudian bertanya ‘iki opo?’ yang artinya ‘ini apa?’. Sejak saat itulah kipo disematkan sebagai nama kudapan mungil tersebut.

4. Rasanya enak, tapi cuma bertahan 24 jam

kipo kotagede (instagram.com/aiokey)

Kipo yang mungil ini punya warna hijau cerah karena dibuat dengan campuran daun suji. Selain daun suji, kipo dibuat dari tepung ketan, gula, kelapa, dan bahan lain yang gampang banget ditemukan di pasar tradisional.

Sayangnya, kipo kurang cocok dijadikan oleh-oleh jarak jauh. Sebab kipo hanya bisa bertahan selama 24 jam dan setelahnya langsung basi. Jadi, lebih baik sih ajak langsung orang tersayang buat datang ke Kotagede buat menjajal kipo sekaligus berwisata. Asyik!

5. Dibuat dengan alat masak sederhana

kipo kotagede (instagram.com/mbak_hon)

Meski namanya gak seterkenal bakpia atau oleh-oleh khas Yogyakarta lainnya, kipo juga banyak diburu oleh wisatawan baik dari dalam dan luar negeri, lho. Wajar sih, rasanya enak dan unik banget.

Namun ternyata makanan ini dibuat dengan alat masak yang sederhana. Yaitu menggunakan cawan berbahan tanah liat yang dibuat sekaligus produk dari Kasongan, Bantul.

Baca Juga: Sarsaparilla, Minuman Soda Khas Yogyakarta yang Melegenda

Berita Terkini Lainnya