TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Situasi Gak Menyenangkan di Bandara, Begini Mengatasinya

Agar perjalanan kamu tetap menyenangkan

ilustrasi orang di airport (Pexels.com/ Gustavo Fring)

Dalam perjalanan, semua orang tentu berharap akan  mengalami kejadian-kejadian seru yang menyenangkan. Namun kadang-kadang ada  hal-hal kurang sesuai harapan. Tak terkecuali saat sedang berada di fasilitas publik seperti bandara.

Kejadian tak menyenangkan itu bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Misalnya saja fasilitas yang kurang, ketidaktepatan waktu dan juga karena perilaku manusia. Seperti lima hal berikut ini yang bisa saja kamu alami saat bepergian dengan menggunakan pesawat udara.

1. Penerbangan tertunda

ilustrasi jadwal penerbangan (Pexels.com/Josh Sorenson)

Jadwal penerbangan pesawat udara bisa saja tertunda oleh berbagai penyebab. Dan kamu tentu tidak bisa mengendalikan jadwal penerbangan. Tetapi kamu bisa mengantisipasinya dengan melakukan tindakan preventif.

Apabila penerbangan kamu tertunda dan perkiraan tiba akan membuat kamu terlambat dalam acara, kamu bisa mencoba mencari penerbangan lain. Hal ini tentu saja akan memerlukan biaya tambahan. Kamu tentu perlu mempertimbangkan tingkat urgensi acara kamu sebelum memutuskan meminta perubahan jadwal penerbangan. Selain itu, ini tentunya juga tergantung pada ketersediaan kursi pesawat.

Jika kamu memiliki agenda penting di tempat tujuan yang harus dilakukan tepat waktu, hindari memilih jadwal penerbangan terlalu dekat waktunya. Pilihlah jadwal penerbangan yang lebih cepat agar kamu punya cukup waktu jika terjadi keterlambatan.

Apabila kamu tetap memilih menunggu penerbangan kamu yang tertunda, kamu bisa memanfaatkan waktu dengan mengeksplor bandara. Jelajahi bandara untuk menemukan spot-spot menarik yang ada. Namun pastikan kamu tetap waspada agar tak ketinggalan pengumuman terkait penerbangan kamu.

2. Suhu ruangan terlalu panas

ilustrasi bandara (Pexels.com/Skitterphoto)

Tidak semua bandara mempunyai fasilitas pendingin udara atau AC yang memadai. Keterbatasan jumlah AC yang tak sebanding dengan luas ruangan ditambah lagi dengan banyaknya orang yang beraktivitas di dalamnya akan membuat udara terasa panas.

Kamu perlu mengantisipasi kemungkinan suhu panas ini dengan persiapan yang baik. Selalu kenakan pakaian yang nyaman dengan bahan lembut yang menyerap keringat. Walau kamu menyukai style, tetap prioritaskan memilih pakaian yang dapat mendukung kenyamanan dan keleluasaan kamu dalam beraktivitas

Baca Juga: 5 Tips Travelling Ala Frugal Living, Lebih Hemat! 

3. Khawatir terjebak harga mahal

ilustrasi outlet di bandara (Pexels.com/Skitterphoto)

Mungkin kamu pernah mendengar bahwa harga-harga di bandara tergolong mahal. Sebaiknya kamu membuktikan sendiri hal ini sebelum memercayainya. Terkait mahal dan tidaknya harga, sebenarnya hal ini  bersifat relatif. Penentuan harga pada outlet-outlet di bandara biasanya sudah melalui berbagai pertimbangan dan perhitungan harga pokok penjualan.

Pastikan kamu sudah memeriksa harga yang tertera dengan jelas agar kamu tak merasa terjebak saat membayar. Kalau perlu, tanyakan kembali kepada petugas gerai untuk memastikannya kembali.

Kamu tak harus membeli produk jika menurut kamu harganya tak sesuai dengan ekspektasi kamu. Hanya beli produk yang benar-benar kamu butuhkan saja dan sesuai kemampuan kamu

4. Orang-orang yang menguasai kursi di ruang tunggu

ilustrasi ruang tunggu bandara (Pexels.com/Kelly)

Saat kamu sudah selesai dengan urusan check in dan melalui pemeriksaan Screening Check Point, kamu tentu ingin segera duduk untuk sekedar beristirahat. Umumnya di airport telah tersedia fasilitas kursi yang banyak di ruang tunggu.

Saat penerbangan sedang padat, penumpang pengguna ruang tunggu juga menjadi tinggi. Namun kadang, dalam kondisi yang sedang ramai, ada saja orang yang kurang memiliki empati dan mempergunakan kursi melebihi kebutuhannya.

Misalnya saja, ada orang yang duduk di kursi dan menempatkan tas serta barang-barang miliknya di kursi yang lain. Bahkan tidak jarang, ia menggunakan beberapa kursi untuk barang-barangnya. Padahal barang-barang tersebut bukanlah orang yang perlu duduk. Kamu bisa saja menjadi kesal dengan perilaku tersebut.

Jika tak ada kursi lain yang kosong, kamu boleh saja kok meminta tolong agar orang tersebut dapat memberikan kursi yang tidak didudukinya. Lakukan dengan sopan dan katakan bahwa kamu memerlukan kursi tersebut. Bisa saja orang tersebut tak menyadari bahwa ia telah menggunakan terlalu banyak kursi saat banyak orang lain lebih memerlukannya dibanding tas dan benda-benda lain miliknya.

Baca Juga: Selain HP, Bawa 5 Hal Ini saat Bepergian Jauh dengan Transportasi Umum

Verified Writer

Dream Praire

Menulis, membaca, officer. IG :@Dream_Praire

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya