Ini Alasan Rafinha Putuskan Tetap Bertahan di PSIM

Yogyakarta, IDN Times - PSIM Yogyakarta mempertahankan pemain asingnya Rafael de Sa Rodrigues, untuk bermain di Liga 1 musim 2025/2026. Rafinha sapaan akrab Rafael de Sa Rodrigues menjadi salah satu ujung tombak produktivitas gol Laskar Mataram di musim 2024/2025 saat berlaga di Liga 2.
Rafinha tampil sebagai mesin gol utama PSIM Jogja. Dari 22 pertandingan yang dijalani, striker asal Brasil ini mengoleksi 20 gol. Hasil ini menempatkannya sebagai top skor tim sekaligus salah satu penyerang paling tajam di Liga 2 dengan total 1.724 menit bermain di lapangan.
Pemain bernomor punggung 91 menyatakan dirinya merasa nyaman di PSIM. “Saya memutuskan untuk tetap berada di PSIM karena saya merasa nyaman dan semua orang menerima saya dengan sangat baik sejak hari pertama,” ujarnya.
1. Tak miliki target khusus di Liga 1

Rafinha mengaku tidak memiliki target khusus untuk perjalannya di musim 2025/2026. Ia hanya ingin memberikan permainan yang maksimal dan terbaik bagi PSIM. “Ekspektasi saya selalu untuk menjadi yang terbaik. Saya selalu ingin menjadi yang teratas, dan saya selalu ingin berjuang untuk menunjukkan yang terbaik,” ujarnya.
Pemain kelahiran 23 Maret 1992 ini juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada suporter PSIM Jogja. Menurutnya, perjalanan hebat dirinya dan Laskar Mataram tak akan bisa terjadi tanpa dukungan mereka semua.
“Dan untuk para suporter PSIM, tetap dukung kami. Kalian sangat luar biasa. Tanpa kalian, semua ini tidak bisa terjadi. Bersama kita kuat. AYDK,” ucap Rafinha.
2. Rafinha layak dipertahankan

Sementara itu, Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengaku bertahannya Rafinha merupakan kabar baik bagi seluruh pendukung PSIM Jogja. Ia mengungkapkan alasannya. “Rafa merupakan pemain yang instrumental buat PSIM musim lalu. Dia merupakan salah satu top skor di Liga 2, dia juga pemain terbaik,” ujarnya.
Ia menambahkan Rafa sudah memberikan kontribusi bagi PSIM untuk kembali berlaga di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. “Rafa juga sangat membantu tim ini untuk promosi, jadi sudah sepantasnya Rafa bertahan.”
3.Manajer PSIM berharap Rafinha tampil konsisten

Razzi menambahkan dengan catatan impresif Rafinha musim lalu, Rafinha bisa bermain konsisten dan menjadi momok pertahanan lawan di Liga 1.
“Harapan saya, tentunya, semoga Rafa tetap bisa menunjukkan performa dia seperti di Liga 2 kemarin. Harapannya, bisa membawa banyak kesuksesan untuk PSIM di Liga 1,” kata Razzi.