PSIM Jogja Kalah dari Persikas, Ini Penyebabnya Menurut Seto

- PSIM Jogja kalah dari Persikas Subang 1-0 dalam laga menarik
- Pelatih Seto Nurdiyantoro meminta maaf atas hasil kurang memuaskan, menyebut pemain bermain di bawah performa terbaiknya
- Seto menambahkan para pemain kurang sabar dan terlalu percaya diri dalam laga melawan Persikas, namun tetap berharap untuk lolos ke tiga besar
Yogyakarta, IDN Times - PSIM Jogja secara mengejutkan kalah dari Persikas Subang dalam laga yang digelar di Subang pada Rabu (20/11/2024). Laskar Mataram harus mengakui keunggulan lawan dengan skor akhir 1-0.
Laga berjalan menarik sejak awal, kedua tim saling jual beli serangan, sampai pada akhirnya PSIM harus kecolongan di menit akhir laga.
Pelatih PSIM Jogja, Seto Nurdiyantoro meminta maaf atas hasil laga sore tadi.
“Saya mohon maaf untuk teman-teman suporter yang mendoakan kami karena hasil yang kita inginkan tidak tercapai,” kata Seto seusai laga.
1. Seto soroti faktor lapangan

Menurut Seto pemainnya bermain di bawah performa terbaiknya dalam laga tersebut.
“Di pertandingan, kita lihat bahwa performa pemain di bawah perform-nya, hampir semuanya. Tapi apapun itu, pemain sudah berusaha dan berjuang keras untuk memenangkan pertandingan,” ujar Seto.
Seto menambahkan faktor lapangan juga menyebabkan anak asuhnya tidak bisa tampil maksimal.“Mungkin juga ada faktor-faktor lapangan, tapi seharusnya itu tidak menjadi masalah karena apa yang saya inginkan saat briefing bagaimana cara bermain juga tidak berjalan dengan baik. Tapi apapun itu, saya apresiasi untuk perjuangan pemain.”
2. Pemain terlalu percaya diri

Seto menambahkan dalam laga melawan Persikas, para pemain PSIM kurang sabar dan terlalu percaya diri.
“Sebenarnya mungkin ada rasa kepercayaan diri yang terlalu berlebihan. Tapi apapun itu, menjadikan evaluasi kami nanti. Akhirnya, cara bermain yang terburu-buru ingin memenangkan pertandingan, itu yang menjadikan bumerang buat kami. Dengan counter attack-nya, kami tidak siap. Tapi apapun itu, biarkan menjadi evaluasi tim pelatih, teman-teman pemain,” jelasnya.
Meski kalah, Seto berharap para pemain tetap menjaga semangat untuk terus berjuang lolos ke tiga besar. “Harapan saya, tetap semangat. Walaupun hasil sore ini tidak seperti yang kami inginkan, tapi masih ada kesempatan untuk bisa ke tiga besar, mudah-mudahan ke depannya menjadikan evaluasi untuk pemain dan tim pelatih. Harapannya juga bisa kembali ke track,” ungkap Seto.
3. Pemain akan evaluasi diri

Sementara itu, pemain PSIM, Samuel Simanjuntak, memohon maaf atas hasil yang kurang baik dalam laga tadi.
“Seperti yang pelatih sampaikan, saya dari pemain meminta maaf belum bisa membawa hasil yang positif ke Jogjakarta. Dari sisi pemain, kami akan mengevaluasi dari sisi bertahan maupun menyerang,” kata Samuel.