Dokter yang Positif COVID-19 di Yogyakarta Diduga Tulari Anak Istri
Petugas merawat pasien diduga corona Februari lalu. IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Dua dokter yang bekerja di dua fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) Kota Yogyakarta positif corona (COVID-19).
Belakangan terungkap dua anggota keluarga salah seorang dari mereka juga terpapar virus yang sama.
Baca Juga: [UPDATE] 20 April, Pasien Positif COVID-19 di DIY Bertambah 2 Kasus
1. Keluarga dokter yang tertular pasien
ilustrasi ruang isolasi pasien virus corona (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, mereka yang positif ini adalah anak dan istri dokter yang pada Sabtu (17/4) diumumkan tertular dari salah seorang pasiennya.
Sang dokter yang sudah enam hari berstatus positif tersebut diduga jadi sarana penularan bagi keduanya.
"Positif dua itu berasal dari keluarga dokter yang terpapar dari pasien," kata Heroe dalam keterangan resminya, Senin (20/4/2020) malam.
Hasil positif diperoleh usai dilakukan rapid diagnostic test (RDT) atau uji cepat massal dan pengujian metode PCR (Polymerase Chain Reaction) test atau uji swab kepada keduanya.
"Setelah sebelumnya rapid test positif, hari ini keluar hasil swabnya juga positif," lanjut dia.
2. Diupayakan pindah isolasi di rumah sakit
Ilustrasi tenaga medis mengenakan APD untuk menangani pasien virus corona. ANTARA FOTO/Irwansyah PutraDokter tersebut sebagaimana Heroe paparkan sebelumnya, melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan ketat rumah sakit. Kini, usai anak dan istrinya tertular, maka diupayakan lokasi isolasi dipindah.
"Saat ini bertiga sedang diupayakan agar dirawat di rumah sakit. Sebab rumahnya kebetulan dekat dengan rumah sakit," ujar Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta itu.
Sementara, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta tengah melakukan tracing atau penelusuran terhadap siapa-siapa saja yang berkontak dengan dokter dan keluarganya ini.
"Beberapa menunjukkan negatif dan beberapa masih menunggu proses dan hasilnya lebih lanjut," katanya.
3. Keluarga satu dokter lainnya juga sudah diisolasi
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Kompleks Kepatihan. IDN Times/Tunggul DamarjatiHeroe pada Sabtu (17/4) lalu mengumumkan adanya dua dokter di dua fasyankes di Kota Yogyakarta terpapar virus corona. Satu adalah yang tertular dari pasiennya sedangkan seorang lagi dugaannya terinfeksi usai melakukan kontak dengan suaminya yang memiliki riwayat bepergian ke zona merah penyebaran virus, yakni Jakarta.
Dokter yang satu ini sudah sekitar dua mingguan berstatus positif COVID-19. Meski, suaminya saat dilakukan rapid test hasilnya masih negatif.
"Dokter yang tertular dari suami yang pulang dari Jakarta, saat ini suami dan anaknya sudah diisolasi di rumah sakit lainnya. Suami dan anaknya, sudah di swab dan menunggu hasilnya," ujarnya.
Heroe dengan adanya kasus ini, tak henti-hentinya mengimbau masyarakat tak acuh dengan protokol pencegahan penularan COVID-19. Mulai dari selalu mengenakan masker, cuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, dan tetap berada di rumah jika tak ada keperluan mendesak.
Baca Juga: Dua Dokter di Yogyakarta Positif COVID-19
