Dua Dokter di Yogyakarta Positif COVID-19

Salah satunya karena terpapar pasien

Yogyakarta, IDN Times - Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengungkap adanya dua tenaga medis yang bertugas di fasilitas pelayanan kesehatan Kota Yogyakarta positif terinfeksi virus corona (COVID-19).

"Ada dua dokter positif semua, perawat tidak ada," kata Heroe dalam keterangan resminya, Sabtu (18/4).

Baca Juga: [UPDATE] 18 April, Jumlah Kasus Positif COVID-19 di DIY Jadi 67

1. Sudah sekitar dua minggu dan empat hari

Dua Dokter di Yogyakarta Positif COVID-19Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi terisak saat memberikan keterangan. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta tersebut tak memberikan informasi secara detail mengenai identitas kedua dokter tersebut, tempat bekerja, atau pun pasien kasus nomor berapa mereka di DIY.

Heroe cuma membeberkan kisaran kapan keduanya mulai dinyatakan positif. "Yang satu sudah hampir dua minggu dan satunya sekitar empat hari ini," tutur Heroe.

2. Riwayat penularan

Dua Dokter di Yogyakarta Positif COVID-19Ilustrasi positif COVID-19. pixabay.com

Dikatakannya, awal mula diketahui hasil positif ini karena keduanya sebelumnya sempat menunjukkan gejala layaknya tertular virus corona.

"Karena begitu gejala muncul kan dokter kan sudah diistirahatkan dan diperiksa swab," ujarnya.

Hasil pengujian metode Polymerase Chain Reaction (PCR) atau tes swab tadi yang menunjukkan hasil positif langsung ditindaklanjuti dengan tracing. Penelusuran dilakukan guna menguak asal, dugaan, atau cara penularan terhadap keduanya.

"Yang sudah dua minggu karena suaminya yang kerja di Jakarta pulang ke Jogja dan yang 4 hari karena terpapar pasien," beber Heroe.

Akan tetapi sejauh ini cek kesehatan terhadap suami sang dokter masih menunjukan hasil negatif. Pemeriksaan mendalam hasilnya belum keluar.

"Suaminya sudah diperiksa belum positif. Masih nunggu hasilnya," ujar Heroe menegaskan.

3. Sudah jalani isolasi

Dua Dokter di Yogyakarta Positif COVID-19Ruang isolasi RSUD Kabupaten Tangerang. ANTARA FOTO/Fauzan

Sekalian Heroe memastikan kondisi kedua dokter dalam keadaan baik. Sesuai protokol mereka kini melakukan karantina; di rumah sakit untuk yang diduga tertular dari suaminya dan isolasi mandiri untuk dokter yang dugaannya terpapar karena pasiennya.

"Isolasi mandiri dengan back up dari rumah sakitnya (tempat bekerja). Bukan karena masalah ketersediaan (ruang isolasi) tetapi permintaan sendiri," ujar Heroe.

Kini, Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta masih menunggu hasil tracing dari keluarga kedua dokter serta rekan kerja mereka, termasuk para perawat. Semua kini berstatus orang dalam pemantauan (ODP), apalagi yang sempat melakukan kontak erat.

"Kita tracing semua dan sudah diperiksa semua. Tinggal nunggu hasilnya," tutupnya.

Baca Juga: Bertambah 2, Jumlah Pasien Positif COVID-19 dari Bantul jadi 16 Kasus

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya