Hujan Angin di Sleman, 2 Orang Terluka Akibat Pohon Tumbang

Pohon tumbang menimpa rumah Agus Widodo di Tempel

Sleman, IDN Times - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Sleman pada Jumat (14/1/2022) malam menyebabkan pohon tumbang menimpa sebuah rumah milik Agus Widodo di Margorejo, Tempel, Sleman.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Makwan mengungkapkan kejadian pohon tumbang ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Dari kejadian tersebut, rumah mengalami kerusakan dan dua orang terluka.

Baca Juga: Angka Kematian Bertambah, 3 Kelurahan di Sleman Masuk Zona Merah  

1. Kronologi kejadian

Hujan Angin di Sleman, 2 Orang Terluka Akibat Pohon TumbangPohon tumbang di Kabupaten Sleman menimpa sebuah rumah. Dok: BPBD Kabupaten Sleman

Makwan mengungkapkan, kejadian ini bermula dengan adanya hujan deras yang disertai dengan angin kencang pada Jumat malam. Kemudian, ada sebuah pohon kepala dengan diameter 50 cm yang jatuh menimpa rumah milik Agus.

"Sepuluh lembar asbes 2 meter pecah dan dua lonjor belandar patah," ungkapnya pada Sabtu (15/1/2022).

2. BPBD dan instansi terkait langsung lakukan penanganan

Hujan Angin di Sleman, 2 Orang Terluka Akibat Pohon TumbangPohon tumbang di Kabupaten Sleman menimpa sebuah rumah. Dok: BPBD Kabupaten Sleman

Menurut Makwan, laporan mengenai kejadian ini masuk ke BPBD Sleman sekitar pukul 20.30 WIB. Selanjutnya, pihaknya langsung menerjunkan tim ke lokasi kejadian.

"Personel terlibat (penanganan) Warga, Destana Margorejo, Babinsa, Babinkamtimnas, Linmas Margorejo, Perangkat Desa, serta TRC BPBD Sleman," katanya.

3. Dua orang harus jalani perawatan di rumah sakit

Hujan Angin di Sleman, 2 Orang Terluka Akibat Pohon TumbangPohon tumbang di Kabupaten Sleman menimpa sebuah rumah. Dok: BPBD Kabupaten Sleman

Makwan mengatakan, atas kejadian tersebut Agus Widodo diketahui terluka di bagian kepala dan langsung dilarikan ke IGD RSUD Murangan. Begitu pun dengan Sri Widi Astuti, yang juga harus diberikan tindakan di rumah sakit.

"lbu Sri Widi Astuti faktur pada kaki proses tindakan medis di IGD RSUD Murangan," terangnya.

Baca Juga: 77 dari 86 Kalurahan di Sleman Masuk Zona Hijau COVID-19

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya