26 Karyawan Indogrosir Positif COVID-19, Dinkes Sleman: Di Luar Dugaan

Karyawan positif tersebar di seluruh DIY

Sleman, IDN Times - Sebanyak 26 karyawan Indogrosir dinyatakan positif COVID-19. Dari data terakhir yang diupdate pada Rabu (13/5), jumlah karyawan yang dinyatakan positif tersebut di luar dugaan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman.

Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman menjelaskan, awalnya pihaknya hanya memprediksi sekitar 10-20 persen karyawan yang positif COVID-19 dari yang sebelumnya reaktif saat dilakukan rapid test. Namun, jumlah tersebut melampaui dugaannya, yang mana hampir 50 persen karyawan yang reaktif sudah dinyatakan positif.

Baca Juga: Hasil Rapid Test Massal Pengunjung Indogrosir Cukup Melegakan

1. 26 karyawan yang positif tersebar di seluruh kab/kota di DIY

26 Karyawan Indogrosir Positif COVID-19, Dinkes Sleman: Di Luar DugaanJoko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Joko menyebutkan, 26 karyawan yang sudah dinyatakan positif tersebut tersebar di 5 kab/kota yang ada di DI Yogyakarta. Dari data yang ada, terbanyak ada di Kabupaten Bantul. Sedangkan untuk Sleman sendiri, ada 8 karyawan yang positif.

"Karyawan yang positif rata-rata sudah dirawat di RS, baik di Sleman maupun di luar Sleman. Total 26, terbanyak di Bantul, Sleman ada 8 dan (menjalani perawatan) tersebar di RS, sudah di tata laksana," terangnya pada Kamis (14/5).

2. Dari 26 karyawan, ada yang bekerja di bagian kasir

26 Karyawan Indogrosir Positif COVID-19, Dinkes Sleman: Di Luar DugaanIDN Times/Siti Umaiyah

Joko menuturkan, dari 26 karyawan yang dinyatakan positif COVID-19, salah satunya ada yang bekerja di bagian kasir. Untuk angka pastinya sendiri dirinya kurang mengetahui. Akan tetapi, dari hasil rapid test karyawan yang dilakukan sebelumnya, dari 60 karyawan, didapatkan ada 5 atau 6 karyawan yang bekerja di bagian kasir.

"26 orang secara fisik sehat. Sekali lagi di prinsip epidemiologi itu bukan yang dihitung gejala fisiknya, tapi virusnya. Kalau di dalamnya mengandung virus, ya harus dilakukan isolasi. Yang 26 itu ada yang kasir, kalau jumlahnya saya tidak tahu yang positif, yang reaktif 5 kalau tidak 6 dari kasir," ungkapnya.

3. Minta semua swalayan perketat protokol di bagian kasir

26 Karyawan Indogrosir Positif COVID-19, Dinkes Sleman: Di Luar Dugaanpexels.com/Andrea Piacquadio

Menurut Joko, bagian kasir merupakan sesuatu yang sangat riskan. Hal itu dikarenakan mereka berinteraksi secara langsung dengan para pengunjung. Untuk itu, pengetatan protokol pencegahan COVID-19 di bagian kasir sangat perlu untuk dilakukan. Salah satunya dengan cara memasang mika serta petugas menggunakan face shield.

"Kontak dengan kasir ini yang lama. Saran kita di kasir karena kontak cukup panjang, ada pelapis pembatas mika, jadi komunikasi tidak langsung dan bisa meminimalisir. Itu kalau dia pakai face shield paling tidak mengurangi, tapi harus lebih jelas lagi dan antrian diberi jarak," tutupnya.

Baca Juga: 8 Warga Sleman dari Klaster Indogrosir Positif COVID-19

Topik:

  • Paulus Risang
  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya