Relokasi SD Terdampak Tol Jogja-Solo Molor, Apa Sebabnya?
- Relokasi SDN Nglarang di Sleman tertunda karena finalisasi perencanaan DED
- Dinas Pendidikan tak menuntut bangunan relokasi dibangun dengan model tertentu, yang penting sesuai standar pendidikan
- PT Jasa Marga Tol Jogja-Solo mengalokasikan Rp3,1 miliar untuk merelokasi SDN Nglarang yang terdampak pembangunan tol Yogyakarta-Solo
Sleman, IDN Times - Rencana relokasi SDN Nglarang di Tlogoadi, Mlati, Sleman, yang terdampak pembangunan Tol Yogyakarta-Solo-YIA belum juga terlaksana sampai hari ini, Selasa (3/9/2024). Dinas Pendidikan Sleman menyebut relokasi SDN Nglarang molor dikarenakan berkas detail engineering design (DED) masih dalam tahap finalisasi perencanaan.
1. Harusnya kelar Agustus
Sekretaris Dinas Pendidikan Sleman, Sri Adi Marsanto, menuturkan proses penyusunan DED semestinya kelar pada pekan ketiga bulan Agustus 2024 lalu.
"Targetnya selesai Agustus, tapi awal September ini masih finalisasi perencanaan DED itu," kata Adi, Selasa (4/9/2024).
2. Tak menuntut, tapi wajib koordinasi
Menurut Adi, Dinas Pendidikan tak menuntut bangunan relokasi dibangun dengan model tertentu. Terpenting adalah sesuai standar pendidikan.
"Yang penting sesuai standar sarpras (sarana prasarana) pendidikan saja," tegasnya.
Bagaimanapun, lanjut Adi, konsultan perencana tetap wajib berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kepala SDN Nglarang sepanjang proses penyusunan DED bangunan gedung sekolah relokasi. Intinya, ada koordinasi menyangkut dengan standar bangunan gedung pendidikan. Di samping itu, kebutuhan ruang sekolah juga harus terpenuhi.
Berikutnya, site plan atau rencana tapak juga wajib dikoordinasikan dengan pihak Kalurahan Tlogoadi dan Kalurahan Tirtoadi, menimbang lokasi relokasi tempat bangunan nantinya berdiri adalah Tanah Kas Desa (TKD).
"Gambar site plan untuk lampiran proposal permohonan pemanfaatan TKD Tlogoadi dan TKD Tirtoadi disahkan oleh Disdik Sleman dan masing-masing-masing kalurahan," pungkasnya.
3. Telan dana Rp3,1 miliar
Sebelumnya, PT Jasa Marga Tol Jogja-Solo disebut menganggarkan Rp3,1 miliar untuk merelokasi SDN Nglarang yang terdampak pembangunan Tol Yogyakarta-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman. Uang sebesar itu nantinya dipakai untuk mendirikan bangunan pengganti SDN Nglarang yang terdampak pembangunan jalan bebas hambatan tersebut.
"PT. JMJ mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,1 miliar untuk bangunan pengganti SDN Nglarang," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Sleman, Sri Adi Marsanto, Senin (5/8/2024).
Adi merinci, anggaran sebesar itu akan digunakan untuk berbagai kegiatan dalam pemindahan sekolah. Selain utamanya untuk biaya konstruksi bangunan baru, juga sebagai biaya konsultan.
"Anggaran tersebut digunakan untuk biaya pembangunan konstruksi gedung sekolah, biaya konsultan perencana dan biaya konsultan pengawas," kata Adi.
Pihak kontraktor, menurut Adi, menargetkan pembangunan konstruksi bangunan pengganti SDN Nglarang selesai Desember 2024.
