JIFFINA 2023 Konsisten Hadirkan Produk Ramah Lingkungan

12 Mar 2023, 11:00 WIB

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, saat meninjau JIFFINA 2023, di Jogja Expo Center, Sabtu (11/3/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Yogyakarta, IDN Times - Jogja International Furniture and Craft Fair Indonesia (JIFFINA) 2023 konsisten mengedepankan produk-produk furnitur dan kreatif item yang ramah lingkungan kepada pasar dunia. JIFFINA 2023 berlangsung di Jogja Expo Center, 11--14 Maret 2023.

JIFFINA 2023 juga siap jadi pasar lokal bagi para buyer domestik. Lebih dari 3 ribu visitor dalam negeri pun telah mengkonfirmasi akan datang mengunjungi event tersebut. Mengusung tema 'The Power of Eco Lifestyle for Global Market', pameran JIFFINA 2023 menampilkan berbagai macam produk furnitur ramah lingkungan dari sekitar 300 exhibitor. Produk-produk yang ditampilkan di antaranya rotan terbaik, furnitur luar ruang, dan dekorasi rumah.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengatakan menginjak kali ketujuh, penyelenggaraan JIFFINA selama ini terbukti mampu memberikan andil dalam upaya promosi dan pemasaran produk furnitur dan kerajinan Indonesia. Event ini pun sekaligus meneguhkan Yogyakarta sebagai kota ekspor komoditas ekonomi kreatif.

1. Dorong pemanfaatan IT

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat meninjau JIFFINA 2023, di Jogja Expo Center, Sabtu (11/3/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Sri Sultan juga mengungkapkan di dalam dunia usaha, agar dapat terus bertahan, para pengusaha sudah seharusnya juga kreatif untuk membangun jaringan. Salah satunya yakni melalui pemanfaatan IT.

"Untuk survive kita harus juga kreatif untuk membangun jaringan. IT jadi salah satu kekuatan yang memudahkan akses bagi produk untuk diketahui oleh publik," ujar Sri Sultan, saat membuka JIFFINA, Sabtu (11/3/2023).

Sri Sultan menuturkan, Pemda DIY pun telah memanfaatkan IT untuk mendorong UMKM DIY naik kelas, salah satunya yaitu melalui aplikasi SiBakul Jogja. Aplikasi SiBakul Jogja ini merupakan bentuk digitalisasi model Pembinaan Sirkular dari Dinas Koperasi dan UKM DIY bagi pelaku koperasi dan UMKM. Transformasi digital meliputi kegiatan Pendataan dan Klastering, Penumbuhan Koperasi dan UKM, Pelatihan, Pembinaan, Fasilitasi, Konsultasi dan Pendampingan.

"Dengan SiBakul Jogja itu, teman-teman UMKM kami fasilitasi dengan ongkos kirim yang dibayar oleh Pemda DIY. Itu ternyata di kuartal ketiga Tahun 2022 memberikan pertumbuhan ekonomi 30,1 persen," ungkap Sri Sultan.

Pada kesempatan tersebut, Sri Sultan mengajak para UMKM DIY yang menjadi peserta JIFFINA 2023 untuk turut menjadi anggota SiBakul Jogja.

"Harapan saya, UMKM kerajinan di pameran ini kalau belum menjadi anggota SiBakul didorong saja menjadi anggota SiBakul karena yang aktif seluruh Indonesia. Perputaran ini besar sekali. Di situ terjadi transaksi jual beli macam-macam barang," kata Sri Sultan.

2. Mengedepankan produk ramah lingkungan

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat meninjau JIFFINA 2023, di Jogja Expo Center, Sabtu (11/3/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Direktur PT JIFFINA International Perkasa, Yuli Sugianto, dalam sambutannya menyampaikan, tema yang diusung pada JIFFINA kali ini menunjukkan konsistensi pihaknya untuk tetap mengedepankan produk-produk furnitur dan kreatif item yang ramah lingkungan kepada pasar dunia. Pada hari pertama pameran JIFFINA 2023 ini pun, sejak dibuka pukul 09.00 WIB, pameran tersebut telah dikunjungi banyak buyer asing.

Adapun pada JIFFINA kali ini pihak Yuli memutuskan untuk membuka kesempatan bagi buyer domestik. Pengunjung domestik dapat mengunjungi pameran JIFFINA 2023 ini mulai pukul 16.00 WIB--18.00 WIB pada tanggal 11--13 Maret dan pada pukul 09.00 WIB-- 18.00 WIB di hari terakhir pameran.

“Dengan tujuan, kita pun juga punya buyer untuk pengembangan pasar domestik. Karena banyak teman-teman dari daerah lain berharap sampel-sampel itu bisa dijual sehingga pulang tidak usah bawa barang lagi,” ungkapnya.

3. Diharapkan transaksi besar selama penyelenggaraan

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat membuka JIFFINA 2023, di Jogja Expo Center, Sabtu (11/3/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Yuli berharap, dalam pameran JIFFINA 2023 ini akan terjadi transaksi yang cukup besar baik dengan negara asing maupun buyer domestik. “Karena bisa dilihat desain kualitas produk-produk yang ada memang sudah sangat bagus,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia JIFFINA 2023, Agus Imron mengungkapkan, lebih dari 2 ribu buyer asing telah mengkonfirmasi akan mengunjungi JIFFINA. Penyelenggaraan pameran ini pun diharapkan mampu meningkatkan perekonomian di Yogyakarta bagi para pengusaha yang terpuruk selama pandemi Covid-19.