Gunungkidul, IDN Times - Persediaan makanan di atas Gunung Api Purba Nglanggeran habis, monyet ekor panjang mulai turun. Sejumlah warung menjadi sasaran monyet yang kelaparan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Asti Wijayanti memastikan hal itu biasa terjadi setiap musim kemarau tiba, monyet akan turun mencarai makan.
Asti Wijayanti mengatakan monyet yang turun ke obyek wisata tidak berdampak terhadap jumlah wisatawan ataupun berencana akan menutup obyek wisata.
"Iya memang benar monyet ekor panjang turun ke obyek wisata Gunung Api Purba Nglanggeran karena kelaparan. Tapi Tidak menyerang wisatawan," katanya saat dihubungi IDN Times, Minggu (28/7).
Peristiwa turunnya monyet ekor panjang bukan yang pertama kali terjadi, namun selalu setiap memasuki puncak musim kemarau. Hal ini disebabkan stok makanan yang ada di atas gunung mulai menipis bahkan sudah habis.
"Pengelola obyek wisata Gunung Api Purba Nglanggeran sudah terbiasa dengan fenomena monyet turun gunung itu," terangnya.
Pengelola sudah paham bagaimana memperlakukan monyet ekor panjang agar tidak mengganggu ataupun bahkan menyerang wisatawan.
Lebih jauh Asti mengatakan sejauh ini tidak ada laporan wisatawan yang mengeluhkan gangguan atau serangan dari monyet ekor panjang.
"Monyet itu memang asing dengan manusia, tidak seperti di Bali yang bisa diajak bermain. Asal tidak mengganggu monyet pasti tidak ada kejadian yang tidak diinginkan," ungkapnya.