Jalan Ateka Timur di Sewon Bantul Ambles, Pemotor Terperosok
Bantul, IDN Times - Jalan Ateka Timur yang berada di Padukuhan Tanjung, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, mendadak ambles sedalam dua meter dan menyisakan lubang berdiameter dua meter.
Seorang pengendara motor terperosok dalam lubang sedalam dua meter akibat nekat melintasi jalan yang ditutup serta menerobos garis pengamanan di sekitar jalan yang ambles tersebut. Beruntung pengendara sepeda motor hanya mengalami luka ringan. Kendaraan yang digunakan tidak mengalami kerusakan yang parah.
1. Jalan Ateka Timur Sewon ambles pada 3 Maret 2023
Dukuh Tanjung, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Paryono, mengatakan jalan yang ambles terjadi pada Jumat (3/3/2023) sore. Saat itu, sebuah truk melintas di jalan tersebut. Setelah truk melintas mendadak jalan aspal ambles sekitar dua meter dan membentuk sebuah lingkaran berdiameter sekitar dua meter.
"Warga kemudian memasang tanda pengaman di sekitar jalan yang amblas agar tidak membahayakan pengguna jalan," ujarnya, Sabtu (4/3/2023).
2. Pengendara sepeda motor terperosok karena nekat terobos jalan ambles
Selain itu jalan di sisi selatan dan sisi utara jalan yang amblas sudah ditutup, namun demikian kata Paryono ada seorang pengendara nekat melewati jalan yang ditutup disisi selatan. Kemudian melaju dengan sepeda motornya mendekati jalan yang ambles dan diberi garis pengaman oleh petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bantul.
"Pengendara sempat mengerem motornya namun motor tak berhenti kemudian melewati garis pengamanan dan pengendara serta motornya masuk dalam lubang. Namun pengendara hanya mengalami luka ringan dan sepeda motornya juga tidak rusak berat," ungkap Paryono.
"Warga juga memberi pertolongan kepada pengendara sepeda motor yang masuk lubang jalan," imbuhnya.
3. Diduga ada kebocoran jalur limbah
Paryono menduga jalan yang mendadak ambles diduga adanya kebocoran dari jalur limbah sehingga menggerus tanah yang berada di bawah jalan aspal yang menyebabkan tanah growong atau berongga. Permukaan jalan kemudian tidak bisa menahan beban kendaraan yang melintas yang menyebabkan jalan ambles.
"Saat ini petugas dari DPU Bantul sedang mencari jalur limbah yang bocor untuk ditutup sehingga saat itu lubang semakin lebar karena untuk mencari jalur limbah yang bocor tadi untuk diperbaiki," ungkapnya.
Setelah jalur limbah yang bocor diperbaiki kemudian lubang akan ditutup kembali dan dipadatkan. Setelah itu nantinya akan diaspal kembali atau dicor dengan semen agar jalan kembali seperti semula.
"Saya kurang tahu butuh berapa hari perbaikan namun yang jelas akses jalan ditutup hingga jalan selesai diperbaiki," pungkasnya.
