Sri Sultan Minta Warga Yogyakarta Batasi Bepergian saat Lebaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Yogyakarta, IDN Times - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta masyarakat selama libur Lebaran untuk membatasi bepergian. Apabila tidak ada ada keperluan mendesak, warga diharapkan tidak pergi walau hanya sekadar di dalam kota.
"Selain tetap menjaga 5M, kalau tidak mendesak ya tidak usah pergi," kata Sultan di Kompleks Kepatihan, Selasa (11/5/2021).
Baca Juga: Sri Sultan HB X Larang Warga Jogja Lakukan Takbir Keliling
1. Jumlah kasus baru, Sultan berharap warga tetap lakukan 5M
Sultan berharap saat libur Lebaran, warga tetap menerapkan protokol 5 M yang mencakup mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Berbagai upaya pencegahan penularan COVID-19, menurut Sultan, harus terus diterapkan bersama-sama sebab kasus baru di DIY telah berangsur menurun.
2. Lakukan tes swab sebelum silaturahmi
Jika terdapat keperluan mendesak, Sultan mengimbau masyarakat melakukan tes swab terlebih dahulu sebelum bersilaturahmi dengan sanak saudara.
"Swab lebih dulu agar ada kepastian bahwa selama bersilaturahmi antarsaudara atau dengan teman sama-sama bisa saling menjaga," ujar dia.
3. Sebanyak 95 persen wilayah di DIY masuk zona hijau
Sultan berharap kasus positif COVID-19 di DIY tidak kembali meningkat mengingat kondisi penularan di provinsi lain hingga kini masih fluktuatif.
"Pandemik COVID-19 di Yogyakarta ini sudah mulai turun. Di mana di wilayah DIY sebanyak 95,06 persen sudah (zona) hijau. Itu harus bisa tetap dijaga. Harapannya pandemik ini cepat berlalu," ujar Sultan.