Pengunjung Indogrosir Pada 25 April - 4 Mei, Wajib Ikut Rapid Test
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times- Pemerintah Kabupaten Sleman akan menggelar rapid diagnostic test (RDT) massal terhadap pengunjung Indogrosir yang berbelanja tanggal 25 April hingga 4 Mei.
Keterangan Bupati Sleman, Sri Purnomo dalam akun Twitter @SriPurnomoSP menyatakan, tes cepat deteksi dini COVID-19 massal akan dilakukan di GOR Pangukan, Sleman pada tanggal 12-14 Mei 2020 mendatang.
Baca Juga: Tunggu Hasil Swab Keluar, Bupati Minta Indogrosir Mlati Tutup 5 Hari
1. Dinas Kominfo akan membuat aturan
Sri Purnomo menyatakan saat ini Dinas Kominfo Kabupaten Sleman sedang membuat aturan protokol untuk menyeleksi peserta.
"Nanti akan ada aplikasi yang digunakan untuk menyeleksi siapa saja yang bisa menjadi peserta rapid test. Akan ditampilkan kriterianya," tulis Sri Prunomo.
2. Peserta rapid test akan dibatasi
Sedangkan jumlah peserta rapi test akan dibatasi sebanyak 1.500 peserta.
"Untuk prosedur pelaksanaannya ada kriterianya berdasarkan aplikasi. Aplikasi ini akan launching di hari Jumat atau Sabtu mendatang."
3. Pasien tidak jujur
Saat ini sebanyak 300 pegawai pusat perbelanjaan yang terletak di Jalan Magelang telah menjalani rapid test. Dari jumlah tersebut, 57 di antaranya reaktif pada pemeriksaan yang dilakukan sejak tanggal 2 hingga 5 Mei.
Pemeriksaan terhadap pegawai Indogrosir bermula saat kasus 79 dinyatakan positif dan dirawat di RS Hardjolukito. Saat dilakukan tracing awal, laki-laki berusia 45 tahun, asal Kecamatan Depok, Sleman ini tidak mengatakan dirinya pernah bekerja di Indogrosir.
Baca Juga: Jika Karyawan Indogrosir Positif, Rapid Test Akan Menyasar Pengunjung