Kendaraan Menumpuk di Jembatan Kretek, Petugas Bebaskan Retribusi

PAD sektor wisata sudah melampaui target

Bantul, IDN Times - Polres Bantul, Dinas Parisiwata, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul telah sepakat untuk mengantisipasi kemacetan di jembatan Kretek akibat antrean kendaraan yang menunggu giliran membayar retribusi di pintu masuk tempat wisata Pantai Parangtritis.

Untuk mengurangi menumpuknya kendaraan, penarikan retribusi akan ditiadakan alias digratiskan.

Baca Juga: Urai Kemacetan di Malioboro, Dishub DIY Siapkan Armada Antar Wisatawan

1. Penumpukan kendaraan di atas jembatan Kretek akan berbahaya bagi keselamatan wisatawan‎

Kendaraan Menumpuk di Jembatan Kretek, Petugas Bebaskan RetribusiKepala Dinas Perhubungan Bantul, Aris Suhariyanta. IDN Times/Daruwaskita

Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Bantul Aris Suhariyanta mengatakan untuk mengurangi antrean panjang di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Parangtritis, pihaknya tidak hanya menerapkan jalur satu arah dan memecah arus lalu lintas yang menuju Pantai Parangtritis melewati Jalan Imogiri Barat atau Timur serta Jalan Pundong,  namun juga akan membebaskan pengunjung dari retribusi.

"Ketika banyak antrean kendaraan bermotor di atas Jembatan Kretek akan berbahaya bagi wisatawan sehingga diambil kebijakan meloloskan pengunjung dari pembayaran retribusi," katanya, Minggu (22/12).

Setelah tidak ada lagi kepadatan kendaraan di Jembatan Kretek maka penarikan retribusi masuk objek wisata bisa kembali dilaksanakan.

"Jadi kebijakan itu sangat situasional saja," terangnya.

2. Pembebasan retribusi ke Pantai Parangtritis menjadi kesepakatan bersama‎

Kendaraan Menumpuk di Jembatan Kretek, Petugas Bebaskan RetribusiKasat Lantas Polres Bantul, AKP Cerryn Nova Madang Putri (kiri). IDN Times/Humas Polres Bantul

Kasat Lantas Polres Bantul, AKP Cerryn Nova Madang Putri mengatakan pembebasan retribusi masuk pantai Parangtritis bagi wisatawan sudah menjadi kesepakatan bersama agar tidak terjadi penumpukan kendaraan bermotor di atas jembatan Kretek yang usianya tidak lagi muda.

"Kita mengutamakan keselamatan kepada wisatawan terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan bersama," ujarnya.

Petugas gabungan dari Satuan Lalu Lintas Polsek Kretek dan Dishub Bantul juga akan diterjunkan untuk membantu mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan di berbagai titik ruas jalan di Jalan Parangtritis yang sudah menjadi langganan.

"Pemasang pembatas di setiap perempatan agar hanya ada dua jalur yaitu jalur yang ke selatan dan ke utara juga bakal diterapkan jika ada antrean panjang di setiap perempatan yang ada di Jalan Parangtritis," terangnya.

3. Target PAD dari sektor pariwisata sudah terpenuhi

Kendaraan Menumpuk di Jembatan Kretek, Petugas Bebaskan RetribusiKepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo. IDN Times/Daruwaskita

Kepala Dinas Pariwisata Pemkab Bantul, Kwintarto Heru Prabowo membenarkan jika ada penumpukan kendaraan di atas jembatan Kretek maka akan dilakukan pembebasan penarikan retribusi masuk Pantai Parangtris.

"Saat ini PAD dari sektor pariwisata sudah melebihi target sehingga tak masalah jika meloloskan wisatawan untuk tak membayar retribusi jika ada penumpukan kendaraan di atas jembatan Kretek," ungkapnya.

"Target PAD kita tahun 2019 ini sebesar Rp28,2 miliar dan sudah tercapai tanggal 15 Desember kemarin bahkan melampaui target yakni Rp28,6 miliar," ujarnya lagi.‎

Baca Juga: Libur Nataru, Pemkot akan Tertibkan Parkir Liar Hingga Tutup Malioboro

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya