Cerita Yayuk Basuki Lahirkan Tiba-Tiba Tenis Bareng Desta

11 Sep 2023, 22:00 WIB

Petenis legendaris Indonesia, Yayuk Basuki. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Yogyakarta, IDN Times - Petenis legendaris Indonesia, Yayuk Basuki, menceritakan bagaimana dirinya berkomunikasi dengan Deddy Mahendra atau Desta saat menginisiasi Tiba-Tiba Tenis dan Lagi-Lagi Tenis. Banyaknya gelaran olahraga yang diisi sederet artis Tanah Air dinilai bisa mempopulerkan olahraga.

Petenis yang pernah menginjakkan kakinya pada perempat final Wimbledon 1997 itu menyebut memang sejak awal berkomunikasi dengan Desta sebelum munculnya Tiba-Tiba Tenis. "Saya bilang Des (Desta) bikin apa deh supaya gairahkan tenis," cerita Yayuk di Yogyakarta, Senin (11/9/2023).

1. Ajak mempopulerkan tenis

Poster Tiba-Tiba Tenis. (Instagram.com/@vindes.ig

Dari ajakan mempopulerkan tenis itu, sambutan baik juga datang dari Desta. Desta yang akhir-akhir ini kondang dengan kanal Youtubenya 'Vindes' bersama Vincent pun bertanya balik kepada Yayuk Basuki.

"Desta tanya, Mbak Yayuk jadi apa (di acara tenis). Ya terserah kamu mau suruh jadi apa main apa komentator. Kamu butuh orang ngoceh. Munculah Tiba-Tiba Tenis itu. Saya ngomong minta ke dia," ungkap Yayuk.

2. Ide-ide out of the box dari artis

TIba-tiba tenis

Tidak hanya dengan Desta, Yayuk juga bercerita bagaimana juga mencoba mempopulerkan kembali tenis dengan Raffi Ahmad. Ia pun membantu untuk komentator, namun dengan kesibukan Yayuk Basuki, ia tidak bisa setiap saat membantu.

"Itu ide-ide yang kita bisa naikkan, mempopulerkan cabang-cabang olahraga ini. Ide mereka kan out of the box juga. Mungkin di event nanti saya pelan-pelan approach (akan mengadakan lagi)," ujar Yayuk.

3. Jangka panjang hasilnya akan terlihat

Yayuk Basuki.(Dok.Istimewa)

Menurut perempuan yang pernah menempati peringkat 19 tunggal dunia tersebut, hasil dari memasyarakatkan olahraga ini tidak bisa dilihat dalam waktu dekat saja. Dinilainya hasil dari apa yang dirintis untuk mengenalkan olahraga ini, bisa dilihat beberapa tahun mendatang.

"Misi saya mempopulerkan. Saya melihat 5-10 tahun mendatang (akan ada hasil). Ibu-ibu muda bawa anaknya untuk terjun atau bapak-bapak, yang muda jadi termotivasi," ungkap Yayuk.