15 Ribu Warga Kulon Progo Masuk Golongan Miskin Ekstrem
Angka kemiskinan tertinggi terletak di 4 kecamatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kulon Progo, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo mencatat angka kemiskinan ekstrem. Wilayah yang terletak paling barat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini sebanyak 15 ribu jiwa atau 3,44 persen penduduknya tergolong miskin ekstrem.
"Kami mendapat data dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), angka kemiskinan di Kulon Progo sebanyak 90.020 jiwa. Artinya, kita diminta memilah sendiri data tersebut, dan hasilnya 15.000 jiwa masuk kategori kemiskinan ekstrem. Saat ini kami sedang melakukan pendataan "by name by address" supaya mempermudah penanganannya," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kulon Progo Triyono, Senin (21/11/2022).
1. Program pengentasan kemiskinan di 10 kelurahan
Program penanganan kemiskinan ekstrem di Kulon Progo, ujar Triyono memiliki program pengentasan kemiskinan berbasis lokus di tingkat desa atau kalurahan.
"Kami berkolaborasi dengan mengambil 10 kelurahan termiskin di empat kecamatan, kemudian diberikan program stimulasi untuk pemberdayaan hingga bantuan sosial. Kami akan evaluasi pada akhir 2023, kalau efektif akan kami berlakukan di wilayah lainnya," katanya dikutip Antaa
Baca Juga: Kemiskinan Kulon Progo Tertinggi di Jogja, Bupati Beberkan Penyebabnya
Baca Juga: 3 Langkah Pemkab Kulon Progo Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem
Baca Juga: 7 Kuliner Malam di Wates Kulon Progo, Angkringan sampai Kafe
Baca Juga: Selain Ijab Kabul, Pengantin Baru di Kulon Progo Harus Hafal Pancasila