TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jogja

Awal Tahun 2021, Sembilan Kapanewon di Bantul Jadi Zona Merah

Yuk, lebih taat protokol kesehatan!

Sembilan kapanewon di Bantul masuk zona merah COVID-19. instagram/@pemkabbantul
Verified
Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Mengawali tahun baru 2021, jumlah kasus konfirmasi atau positif COVID-19 di Kabupaten Bantul terus mengalami kenaikan. Per 5 Januari 2020, jumlah kasus konfirmasi mencapai 3.511 kasus, dengan 2.809 kasus sembuh, isolasi 607 kasus dan yang meninggal mencapai 95 kasus.

Tren peningkatan kasus positif ini membuat wilayah Bantul yang masuk zona merah penularan COVID-19 juga bertambah. Dari sebelumnya hanya lima kapanewon menjadi sembilan kapanewon.

Baca Juga: Pemkab Bantul Targetkan Pemberian Vaksin Gratis pada Pertengahan 2021 

1. Ada sembilan kapanewon di Bantul yang masuk zona merah

Juru bica Gugus Tugas Percepatan Penanganan Infeksi COVID-19, Bantul, dr. Sri Wahyu Joko Santosa. IDN Times/Daruwaskita

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bantul, dr. Sri Wahyu Joko Santosa, mengatakan sembilan kapanewon yang dinyatakan zona merah penularan COVID-19 yaitu Kapanewon Sedayu, Sewon, Banguntapan, Pleret, Bantul, Jetis, Pandak, Kretek dan Srandakan.

"Kesembilan kapanewon menjadi zona merah penularan COVID-19 terhitung mulai tanggal 5-18 Januari 2021," ujarnya, Rabu (6/1/2021).

2. Penularan COVID-19 tidak bisa lagi dipetakan berdasarkan klaster

Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharjo, mengatakan ditetapkannya sembilan kapanewon sebagai zona merah penularan COVID-19 karena tren penularan COVID-19 melonjak tajam. Tren tersebut tidak bisa lagi dipetakan berdasarkan klaster.

"Hari kita rapat bersama dengan Pak Sekda sebagai ketua harus gugus tugas untuk mengambil langkah konkret menekan penyebaran COVID-19," ungkapnya.

Berbeda dengan awal pandemik tambahan kasus baru lebih banyak merupakan orang tanpa gejala. Namun, kini hampir 50 kasus baru yang muncul dengan gejala.

"Jadi ketika bergejala kita uji swab hasilnya positif," ujarnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Pesan 100 Unit GeNose untuk Surveilans COVID-19

Topik:
Bantul
zona merah
COVID-19
Berita Terkini Lainnya

Dugaan Mutilasi di Sleman, Ditemukan Potongan Kepala, Tangan dan Kaki

Cak Nun Sepekan Lebih di RS, Anies dan Gatot Nurmantyo Giliran Jenguk

Jumlah Warga Gunungkidul Bergejala Antraks Bertambah 

Alunan Musik Dangdut Warnai Panggung Prambanan Jazz Festival 2023

Ilmu Komunikasi dan Kedokteran, Pilihan Terbanyak Calon Maba UGM   

Temui Ketum PP Muhammadiyah, Prabowo Bahas Rudal Buatan UAD

Matjan Gelar Pameran di Jogja, Mengkritisi Bali Melalui Perupa  

Kunjungan ke Jogja, Prabowo Subianto Mampir Jenguk Cak Nun

Modal Nekat, Palem Craft Raup Triliunan Rupiah Tiap Bulan

Bupati Sleman Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Plastik