TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Objek Wisata Bantul Ditutup, Masih Ada Wisatawan yang Nekat Datang

Nekat berkunjung hanya demi foto

Obyek wisata alam Puncak Becici. IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times - ‎Seluruh objek wisata di Bantul ditutup sementara selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat terhitung mulai tanggal 3-20 Juli 2021 mendatang.

Namun, tetap saja masih ada wisatawan yang nekat datang meski sudah diberi papan pengumuman tutup sementara. Pada akhirnya, mereka harus gigit jari dan ditolak masuk.

Baca Juga: 33 Pasien di RSUP Dr. Sardjito Meninggal Setelah Oksigen Sentral Habis

1. Banyak wisatawan yang datang dari luar daerah

Ketua Koperasi Wana Wisata Mangunan, Purwo Harsono. IDN Times/Daruwaskita

Ketua Koperasi Notowono, Purwo Harsono, mengatakan pada hari pertama pemberlakuan PPKM Darurat pada Sabtu (3/7/2021) masih banyak wisatawan yang berkunjung ke sejumlah objek wisata alam di bawah pengelolaan Koperasi Notowono di Dlingo, Bantul. Seperti tempat wisata Pinus Asri hingga Bukit Becici.

"Kebanyakan wisatawan yang datang justru dari luar kota seperti Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Pulau Jawa yang mungkin saat datang ke Yogyakarta belum ada PPKM Darurat. Mereka coba-coba keberuntungan datang ke objek wisata," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (4/7/2021).

2. Nekat masuk objek wisata hanya sekedar untuk berfoto

instagram.com/rizkieagussaputra

Bahkan, kata Purwo, sejumlah wisatawan tampak nekat ingin masuk ke objek wisata untuk sekadar berfoto dan langsung meninggalkan lokasi objek wisata.

"Ada yang minta seperti itu (hanya foto dan pergi) namun pengelola tetap menolak permintaan tersebut dan memberitahu jika mengizinkan maka bisa dijerat dengan undang-undang," ujarnya.

Dengan adanya penolakan yang halus serta alasan yang kuat akhirnya para wisatawan yang sudah terlanjur datang akhirnya memaklumi dan meninggalkan lokasi objek wisata.

"Semua pintu masuk objek wisata saat ini sudah ditutup, dipalang pakai kayu atau bambu dan sudah dipasang pengumuman objek wisata tutup," katanya.

Baca Juga: PPKM Darurat Hari Pertama, Toko dan PKL Malioboro Masih Ada yang Buka

Berita Terkini Lainnya