5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi Faktual

Satu-satunya partai dari 18 daftar yang tak lolos verifikasi

Partai Ummat menjadi satu-satunya partai yang tidak lolos verifikasi faktual partai politik yang maju di Pemilu 2024. Berdasarkan hasil rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) rekapitulasi verifikasi faktual (verfak) terhadap 18 partai politik (parpol) calon peserta Pemilu 2024 pada Rabu (14/12/2022).

Verifikasi faktual merupakan penelitian dan pencocokan yang dilakukan KPU terhadap kebenaran dokumen persyaratan dengan objek di lapangan sebagai persyaratan parpol menjadi peserta Pemilu. Dalam hasil rekapitulasi, diketahui Partai Ummat tidak memenuhi persyaratan keanggotaan dan kepengurusan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Utara (Sulut).

Di NTT, Partai Ummat hanya memenuhi syarat keanggotaan dan kepengurusan di 12 dari minimal 17 kabupaten/kota. Sedangkan di Sulut, Partai Ummat hanya memenuhi syarat keanggotaan dan kepengurusan di 1 dari minimal 11 kabupaten/kota. Berikut 5 fakta Partai Ummat yang perlu kamu tahu.

1. Profil Partai Ummat

5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi FaktualPartai Ummat (YouTube Partai Ummat Official)

Pendiri: Muhammad Amien Rais
Waktu pendirian: 29 April 2021
Ketua Umum: Ridho Rahmadi
Sekretaris Jenderal: Ahmad Muhajir Sodruddin
Idiologi: Islamisme
Slogan: Lawan Kezaliman, Tegakkan Keadilan
Kursi di DPR: 0/575
Kursi di DPRD Provinsi: 7/2.232
Situs web: https://partaiummat.id/

2. Sejarah berdirinya Partai Ummat

5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi FaktualKetua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dan Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi daftarkan Partai Ummat ke KPU. (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Partai Ummat memang terbilang baru, tapi orang-orang yang mendirikannya bukan anak kemarin sore yang terjun ke politik. Kebanyakan adalah mantan anggota Partai Amanat Nasional (PAN) yang memilih bergabung bersama politikus senior sekaligus mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia, Muhammad Amien Rais.

Amien Rais mengumumkan partai baru pada 1 Oktober 2020 dan baru diresmikan enam bulan berikutnya yaitu 29 April 2021 yang bertepatan pada 17 Ramadan 1442. Dalam deklarasi tersebut juga ditunjuk Dr. Ing. H. Ridho Rahmadi, S.Kom., M.Sc. yang merupakan menantu Amien sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat.

Baca Juga: Pendaftaran Dikebut, Partai Ummat Targetkan 2 Digit Suara Pemilu 2024

3. Makna logo Partai Ummat

5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi FaktualPartai Ummat (IDN Times/Sachril Agustin)

Partai Ummat memiliki logo yang diberi nama "Perisai Tauhid". Berbentuk seperti perisai, latarnya hitam dengan garis tepi warna emas. Bagian tengah terdapat gambar bintang dengan warna yang sama.

Mengutip dari situs web Partai Ummat, logo yang digunakan merupakan adopsi dari lambang ideologi negara Indonesia. Yaitu perisai bintang tunggal dengan warna keemasan diambil dari perisai tengah dada Garuda Pancasila dan simbol dari Sila Pertama Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa.

Makna dari logo tersebut adalah perlindungan holistik yang menjamin adanya ketersambungan kehidupan manusia dengan Tuhan, dan menjaga tegaknya mizan kehidupan manusia dalam suasana penuh keadilan dan jauh dari kezaliman sesama manusia.

Sementara bentuk perisai memaknai tameng dalam budaya dan peradaban nusantara dengan fungsi sebagai alat pertahanan, perlindungan, perjuangan diri dari berbagai serangan untuk mencapai suatu tujuan yang positif, melawan kezaliman, menegakkan keadilan melawan dalam kebersamaan, kekeluargaan, kolektivitas, tolong-menolong dan bahu-membahu.

4. Memiliki ketua umum partai termuda

5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi FaktualKetua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dan Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi daftarkan Partai Ummat ke KPU. (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Ridho Rahmadi sebelum menjadi ketua umum Partai Ummat adalah seorang dosen di Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, jurusan teknik informatika. Ridho merupakan suami dari anak keempat Amien Rais, Tasniem Fauzia Rais, menjadi ketua umum partai termuda di Indonesia.

Pria kelahiran tahun 1985 ini saat dilantik menjadi ketua di usia 37 tahun. Ia lulusan Sarjana Komputer di Universitas Islam Indonesia tahun 2008, lalu menyandang gelar doktor pada tahun 2019 di Radboud University, sebuah universitas di Nijmegen, Belanda.

5. Visi, misi, dan moto Partai Ummat

5 Fakta Partai Ummat Bentukan Amien Rais, Tak Lolos Verifikasi FaktualPartai Ummat (YouTube Partai Ummat Official)

Visi:
Terwujudnya Indonesia sebagai negeri Baldatun Tayyibatun Wa Rabbun Ghafur dengan menegakkan nilai-nilai Ilahiah, Ukhuwah (Persaudaraan Ummat), Hurriyah (Kebebasan), Musawah (Kesamaan), dan ‘Adaalah (Keadilan) dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Misi:

  • Mempertahankan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia di atas prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa.
  • Mewujudkan kehidupan kebangsaan yang dirahmati Allah, yang memegang teguh nilai-nilai Ilahiah dengan tetap menjaga nilai luhur budaya bangsa serta mengembangkan semangat perdamaian, toleransi, saling menghormati, dan bekerja sama.
  • Mewujudkan kekuasaan pemerintahan yang adil, amanah, dan bertanggung jawab secara konstitusional melalui pemilihan umum yang jujur, adil , langsung, umum, bebas, dan rahasia.
  • Mewujudkan pemerintahan yang Amanah, kuat dan berwibawa, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta menegakkan transparansi, akuntabilitas, maslahat umum, dan sistem meritokrasi.
  • Mewujudkan sistem ekonomi Indonesia yang makmur, dan berkeadilan berdasarkan Pancasila sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia 1945.
  • Mewujudkan kedaulatan pangan, energi dan air.
    Menegakkan hukum yang adil tanpa diskriminasi melalui aparat dan institusi hukum yang bersih, mandiri, dan profesional.
  • Mewujudkan kebebasan pers yang bertanggungjawab yang dilandasi oleh hukum dan etika moral, sehingga masyarakat memperoleh informasi yang benar, objektif, transparan, dan bertanggungjawab.
  • Mewujudkan kualitas pendidikan yang holistik, penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk mewujudkan sumber daya manusia Indonesia, khususnya generasi muda milenial yang memiliki kesadaran Ilahiah, berakhlak mulia, profesional, dan memiliki jiwa nasionalisme Indonesia.
  • Memperjuangkan peningkatan kesejahteraan perempuan melalui perlindungan, pemberdayaan, dan optimalisasi perannya untuk kemaslahatan umat.
  • Memperjuangkan peningkatan kesejahteraan dan jaminan atas hak-hak tenaga kerja, petani, dan nelayan.
  • Menciptakan tatanan kehidupan sosial yang saling menghormati serta mengembangkan daya cipta, rasa, dan karsa yang unggul serta mengedepankan kearifan lokal sebagai kekayaan budaya nasional.
  • Meningkatkan perlindungan dan jaminan atas pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja bagi seluruh rakyat.

Motto:

“AN-NAHYU ‘ANIL DZULMI, AL-AMRU BIL-’ADLI“ yang artinya Lawan Kezaliman, Tegakkan Keadilan

Sebelumnya Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi, menuturkan pihaknya menargetkan raihan suara di atas sepuluh persen pada Pemilu 2024 mendatang.

"Kalau berapa (angka pasti) saya takut apa karena saya kebetulan orang data sains, takut mengada-ada banget. Dua digit ini istilah optimistisme kami, tentu di atas sepuluh persen ke atas. Tentu kalau exactnya kami saya tidak berani melangkahi forum-forum internal kami juga," kata Ridho kepada wartawan saat dijumpai di kediaman Amien Rais, Depok, Sleman, Kamis (29/4/2021). 

Baca Juga: Markas Partai Ummat DIY Berdiri, Amien Rais Titip Pesan bagi Kader PAN

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya