Jumlah Wisatawan Dlingo Turun Karena Alasan Sederhana ini

Pemerintah antar kabupaten tak pernah koordinasi

Bantul, IDN Times - ‎Jumlah wisatawan yang mengunjungi Kabupaten Bantul tembus 173 ribu sampai satu pekan seusai Lebaran,  mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp2,2 miliar.

Namun wisata alam Dlingo terpuruk, hal ini disebabkan adanya road barrier yang diletakkan di pertigaan Patuk Dlingo. 

Baca Juga: Pemprov DIY Terus Godok Uji Coba Malioboro Bebas Kendaraan Bermotor 

1. Ada road barrier wisatawan terpaksa batal kunjungi Dlingo

Jumlah Wisatawan Dlingo Turun Karena Alasan Sederhana iniIDN Times/Daruwaskita

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Kwintarto Heru Prabowo mengatakan menurunnya kunjungan wisatawan ke Dlingo akibat adanya pemasangan pembatas di tengah jalan tepatnya di pertigaan Patuk-Dlingo. Pemasangan pembatas ini menyebabkan wisatawan terpaksa mengalihkan kunjungan ke objek wisata lain.

"Jadi di Jalan Yogya-Wonosari tepatnya di pertigaan Patuk-Dlingo itu dipasang road barrier sehingga bus besar yang membawa wisatawan tidak bisa berbelok menuju Dlingo secara langsung. Jika pun memutar jaraknya 3 kilometer dan berpotensi membuat jalan macet," katanya Rabu (12/6).

2. Wisatawan merasa kecewa

Jumlah Wisatawan Dlingo Turun Karena Alasan Sederhana iniIDN Times/Daruwaskita

Kwintarto mengaku mendapatkan keluhan dari wisatawan atas pemasangan road barrier tersebut. Mereka kecewa tidak bisa mengunjungi wisata alam di Dlingo yang merupakan tujuan utama para wisatawan.

"Mereka kecewa karena tak bisa mengunjungi objek wisata di Dlingo," jelasnya.

3. Jalan Pathuk-Dlingo satu-satunya jalan yang disiapkan untuk bus besar menuju Dlingo‎

Jumlah Wisatawan Dlingo Turun Karena Alasan Sederhana iniIDN Times/Daruwaskita

Menurutnya jalur Pathuk-Dlingo merupakan jalur yang disiapkan Dishub Bantul dan Polres Bantul bagi bus besar yang akan menuju Dlingo karena jalan Imogiri-Mangunan selama Lebaran dilarang dilalui bus besar.

"Itu satu-satu jalur yang disiapkan bagi bus besar yang akan membawa wisatawan menuju Dlingo. Tidak ada jalan lainnya," ucapnya.

4. Tak ingin salahkan kebijakan Pemkab Gunungkidul

Jumlah Wisatawan Dlingo Turun Karena Alasan Sederhana iniIDN Times/Daruwaskita

Dispar Bantul sendiri akan segera melakukan koordinasi dengan Pemda Gunungkidul karena sebelumnya pemasangan road barrier itu juga tidak dikomunikasikan dengan Kabupaten Bantul.

"Ndak ada komunikasi sama sekali. Namun kita tidak ingin menyalahkan. Yang jelas perlu ada komunikasi antara Kabupaten Gunungkidul dan Bantul. Ini kan kesannya seperti mengarahkan wisatawan menuju objek wisata di Gunungkidul padahal bukan tujuan wisatawan karena mereka ingin ke Dlingo," tuturnya.‎

Baca Juga: Benahi Pantai Samas, Dinas Pariwisata Bantul Gelontorkan Rp4,5 Miliar

Topik:

  • Febriana Sintasari
  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya