4 Cara Elegan Alihkan Topik Obrolan yang Bikin Gak Nyaman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Situasi paling tidak mengenakkan jika sedang mengobrol adalah topik obrolan yang menyinggung. Bisa jadi topik obrolan itu mengundang trauma masa lalumu, kisah sedihmu, hal-hal yang kamu tidak suka, dan lain sebagainya. Hal tersebut sangat mengganggu mood-mu, bukan
Ekspresi wajah yang tadinya bahagia, seketika masam dan berubah sedikit kesal. Namun, sekarang kamu tidak perlu risau lagi. Berikut adalah empat cara elegan untuk mengalihkan topik obrolan yang membuatmu tidak nyaman. Pastikan sesuaikan dengan lawan bicara dan situasinya dahulu ya!
1. Jawab dengan candaan
Ketika lawan bicaramu melemparkan topik obrolan yang membuatmu tidak nyaman, cara pertama untuk menghadapinya adalah menjawab dengan candaan. Pastikan juga mood-mu di hari itu baik-baik saja.
Misalnya jika terdapat pertanyaan: “Kapan nikah?” kamu bisa menjawabnya dengan: “kalau enggak hari Sabtu, ya hari Minggu, pastinya belum tahu kapan”. Selain pertanyaan itu sudah bisa kamu jawab, kamu juga akan membuat suasana lebih cair dan tidak tegang. Hal tersebut pun juga bisa membuat lawan bicaramu mengganti topik lain karena jawaban yang mereka terima tidaklah serius.
2. Balas dengan anggukan dan senyuman
Cara kedua ini adalah cara paling sederhana yang bisa kamu lakukan. Biarkan saja topik obrolan itu lewat dengan sendirinya. Anggap saja seperti angin lalu yang tidak penting untukmu. Sebab, kamu percaya bahwa kamu nyaman dengan apa yang kamu jalani sekarang.
Balas saja dengan anggukan dan senyuman untuk menghadapinya. Toh, lawan bicaramu juga akan berhenti berbicara jika responsmu seadanya.
Baca Juga: 4 Cara agar Gak Jadi Penanya Jahil, Tingkatkan Empati
3. Arahkan ke topik lain secara halus
Jika kamu tipe orang yang berani, kamu bisa secara halus mengalihkan topik obrolan ke topik lain yang lebih baik.
Misal ketika lawan bicaramu memberikan pertanyaan, “Kamu kapan lulus?” Langsung saja alihkan dengan, “Aduh! Aku lupa ternyata jam segini aku ada janji sama temen. Maaf kayaknya aku harus pergi duluan.” Setelah itu kamu bisa langsung pamit undur diri dan pergi untuk menjaga kesehatan mental dan hati.
4. Ungkapkan secara langsung ketidaknyamananmu
Selain tiga cara tadi, ada juga cara keempat yang paling terbuka. Kamu bisa langsung ungkapkan ketidaknyamananmu secara jujur. Misalnya, “Maaf ya, tapi boleh gak kalau enggak bahas itu? Mending kita bahas kira-kira kapan banjir dan macet di Indonesia berkurang ya?” Jika kamu sudah berani menyatakan perasaanmu seperti itu, lawan bicaramu juga akan mengerti. Dia pasti akan menghargaimu dan berhenti menanyakan topik yang sama.
Sebenarnya topik obrolan bisa kapan saja datang dan mengalir. Topik-topik itu pun sering berhubungan dengan hal-hal yang tidak kamu sangka. Terkadang hal-hal itu membuatmu tidak nyaman. Namun, kamu juga berhak kok untuk tidak menanggapinya serius. Hargai dirimu sendiri dengan tidak meladeni hal-hal tidak mengenakkan ya? Empat cara tadi bisa langsung kamu praktikkan untuk menghadapi situasi itu ya!
Baca Juga: Perhatikan 4 Batasan Ini saat Mengajak Teman ke Suatu Acara
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.