5 Hal yang Dirasakan ketika Terbebas dari Lingkungan Toksik

Saat berada dalam suatu lingkungan toksik, ada banyak hal yang kamu korbankan. Jika orang-orang dalam lingkungan itu tidak menghargai kreativitasmu, selalu menyalahkan setiap keputusanmu, cara terbaik untuk mengatasinya adalah keluar dari lingkungan itu.
Nah, ini dia hal yang akan kamu rasakan ketika terbebas dari lingkungan toksik dan menemukan lingkungan yang lebih suportif.
1. Bisa merasakan menjadi apa adanya
Bukankah menyenangkan jika menjadi diri sendiri yang apa adanya? Tanpa adanya dikte dari orang lain, kamu bisa melakukan hal yang baik untukmu tanpa perlu memikirkan apa pendapat orang lain.
Tidak perlu lagi pura-pura agar disukai dan diterima orang lain. Selagi hal yang kamu lakukan tidak merugikan orang lain, kamu bisa bebas melakukan hal apapun yang kamu mau lakukan.
2. Merasakan bahwa dirimu sangat berharga
Saat berhasil keluar dari lingkungan yang toksik, kamu akan merasakan bagaimana rasanya berharga. Kamu adalah nilai tertinggi yang kamu miliki.
Berbeda dengan saat kamu berada di lingkungan yang salah, kerap kali kamu bahkan menganggap dirimu tidak berguna dan tidak berharga di mata orang lain. Padahal, hal itu muncul bukan karena kenyataannya, tapi karena dibentuk oleh lingkunganmu yang toksik tersebut.
Baca Juga: Lakukan 6 Self-regulation Ini untuk Menghalau Emosi Negatif
3. Lebih mudah mengembangkan diri
Kesulitan mengembangkan diri memang kerap terjadi di dalam lingkungan yang toksik. Lingkungan akan menghambatmu untuk berproses karena menganggap kamu harus selalu di bawah.
Maka dengan keluar dari lingkungan tersebut, kamu akan dengan mudah mengembangkan diri. Menambah value diri hingga menjadi versi terbaikmu.
4. Mendapatkan ketenangan batin
Bisa mendapatkan ketenangan batin merupakan suatu hal yang sangat menguntungkan. Ketenangan batin bisa menjadikanmu lebih baik dalam menjalani kehidupan.
Apabila kamu berhasil meninggalkan lingkungan yang toksik, maka kamu akan segera mendapatkan ketenangan batin. Tidak ada lagi rasa keterpaksaan dalam menjalani hidup karena kamu bisa melakukan hal sesuai keinginanmu, tentunya dengan tujuan baik dan tanggung jawab.
5. Tidak dihantui rasa bersalah
Perasaan bersalah muncul terkadang bukan karena diri sendiri, ada saat di mana rasa bersalah muncul saat dipancing orang lain yang tidak menyukaimu. Cobalah perbaiki lingkunganmu sehingga tidak membuatmu selalu merasa bersalah.
Jikapun kamu melakukan kesalahan, kamu akan tegas dan bertanggung jawab dalam menghadapi risikonya nanti. Kamu membuat keputusan untuk dirimu sendiri.
Memilih lingkungan untuk berkembang sangatlah penting. Butuh kesadaran dalam menilai apakah lingkunganmu bisa mendukungmu lebih baik atau justru membuatmu tidak berkembang. Jika kamu sudah mengetahui lingkunganmu kurang baik, kamu harus berani untuk meninggalkannya dan rasakan manfaat yang akan kamu dapatkan.
Baca Juga: 6 Tips Menjadi Pribadi Bermental Sehat, Lebih Bahagia!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.