Merasa Salah Jurusan saat Kuliah, Ini 5 Cara Mahasiswa Cari Kerja

- Kembangkan transferable skills untuk memanfaatkan keterampilan dari jurusan yang tidak sesuai dengan minatmu
- Bangun networking di bidang yang diminati untuk menemukan peluang kerja dan informasi industri
- Sesuaikan resume dan surat lamaranmu dengan keterampilan relevan, serta pertimbangkan pendidikan tambahan atau sertifikasi
Pernah merasa jurusan kuliahmu tidak sejalan dengan minat pribadimu? Atau merasa tidak menguasai mata kuliah?
Jika ini situasimu, jangan berkecil hati. Tentunya berusaha adalah salah satu yang harus dilakukan. Karier yang sukses tidak melulu bergantung pada jurusan kuliah, tetapi lebih pada bagaimana kamu mengasah keahlian dan memanfaatkan kesempatan yang ada.
Berikut lima saran untuk membantumu mendapatkan pekerjaan, meski merasa salah memilih jurusan studi.
1. Kembangkan transferable skills

Pertama, cari tahu keterampilan yang kamu peroleh selama kuliah, kemudian lihat bagaimana keterampilan tersebut bisa diterapkan di bidang lain. Keterampilan ini dikenal sebagai keterampilan yang bisa ditransfer atau transferable skills. Misalnya, kuliah di jurusan teknik tapi tertarik bekerja di bidang pemasaran, maka keterampilan analitis dan pemecahan masalah yang dipelajari selama kuliah bisa dimanfaatkan dalam merancang strategi pemasaran yang efektif.
Cobalah mengikuti pelatihan tambahan atau kursus online untuk memperdalam keterampilan yang relevan dengan bidang yang kamu sukai.
2. Bangun networking di bidang yang kamu minati

Networking adalah salah satu cara paling efektif untuk menemukan peluang kerja, terutama saat ingin beralih ke bidang yang berbeda dari jurusan kuliahmu. Lewat networking, kamu bisa bertemu dengan orang-orang yang bekerja di bidang diminati, mendapat informasi tentang tren industri, bahkan menemukan lowongan pekerjaan yang gak dipublikasikan secara luas.
3. Sesuaikan resume dan surat lamaranmu

Saat melamar pekerjaan di bidang yang berbeda dari latar belakang pendidikanmu, usahakan untuk menyusun resume dan surat lamaran yang menonjolkan keterampilan dan pengalaman yang relevan. Selain itu jelaskan alasan peralihan ketertarikanmu.
Gunakan bahasa yang sesuai dengan industri yang kamu lamar dan hindari terlalu banyak fokus pada latar belakang pendidikanmu yang gak relevan.
4. Cari pekerjaan yang memberi peluang untuk belajar dan berkembang

Pekerjaan entry-level atau posisi magang bisa jadi cara yang bagus untuk mengeksplorasi bidang yang berbeda sambil mendapat pengalaman praktis. Walaupun gak mungkin langsung membawa ke posisi yang diimpikan, pekerjaan ini bisa bikin kamu lebih memahami industri dan keterampilan yang diperlukan.
5. Pertimbangkan untuk mengambil pendidikan tambahan atau sertifikasi

Jika merasa bahwa keterampilan atau pengetahuanmu saat ini belum cukup untuk masuk ke bidang yang kamu incar, maka pertimbangkan untuk mengambil pendidikan tambahan atau sertifikasi profesional.
Sertifikasi ini gak hanya membekalimu dengan pengetahuan yang relevan, tapi juga menunjukkan kepada calon pemberi kerja, bahwa kamu serius untuk berkarier di bidang tersebut.
Jangan patah semangat, kamu bisa memulai proses untuk menentukan dan menempuh jalan yang benar-benar diinginkan. Meskipun harus memulai dari nol, jangan pernah menyerah.