TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kecamatan Kalasan Bikin Platform Daring untuk Promosi Produk UMKM

UMKM menjadi elemen yang terdampak pandemik COVID-19

Perajin menuangkan gula pasir ke dalam baskom sebagai bahan baku pembuatan madumongso di Mojo, Kediri, Jawa Timur, Senin (11/5/2020). Semenjak merebaknya COVID-19, sejumlah pelaku UMKM makanan mengeluhkan kenaikan harga gula pasir dari sebelumnya Rp12 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram sehingga terpaksa menaikkan harga jual produknya untuk mengimbangi biaya produksi dengan risiko berkurangnya pelanggan. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/wsj.

Sleman, IDN Times - Untuk membantu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terdampak pandemik COVID-19, Kecamatan Kalasan membuat platform warungkalasan.com. Camat Kalasan, Siti Anggraeni Susila Prapti menjelaskan, platform daring ini dibuat bertujuan untuk membantu memasarkan produk UMKM yang biasanya hanya dipasarkan melalui luring.

"Di masa pandemik ini kan kebanyakan UMKM merasakan dampak ekonomi. Kami mencoba menyemangati UMKM agar bisa terus berinovasi," ungkapnya pada Rabu (22/7/2020).

Baca Juga: Frozen Food, Cara Baru Melepas Rindu pada Kuliner Hits Jogja

1. 30 UMKM sudah bergabung

warungkalasan.com

Anggraeni menjelaskan, platform daring ini baru diluncurkan pada 20 Juli 2020 lalu dan sudah ada 30 UMKM dari 4 desa di Kalasan yang tergabung. Untuk produk yang dijual di antaranya makanan, minuman, kerajinan, konveksi dan lain sebagainya.

"Sudah ada sekitar 30 UMKM di Kalasan bergabung di situ. Ada kudapan, konveksi, kerajinan, makanan dan yang tidak kalah penting, Kalasan terkenal dengan ayam goreng," terangnya.

2. Ada kurir khusus yang disediakan

warungkalasan.com

Menurut Anggraeni, untuk bisa mengakses platform ini, masyarakat cukup mengklik website warungkalasan.com. Nanti di dalam website tersebut ada 4 pilihan desa yang bisa menampilkan bermacam UMKM. Lalu, ketika ingin memesan bisa langsung menghubungi nomor yang ada.

"Tinggal klik website, pilih yang dibutuhkan dari produk dari 4 desa. Pengiriman sudah ada kurir, bank juga sudah disediakan (untuk transfer)," terangnya.

Baca Juga: Bantu Pelaku UMKM, UII Buat Portal Jual Beli Warung Rakyat 

Berita Terkini Lainnya