PSS Kalah Lagi, Wagner Lopes Sayangkan Banyak Peluang Terbuang

Permainan di lintas sektor tak sinkron

Intinya Sih...

  • Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, menilai banyak kesalahan pada laga kekalahan 0-2 dari Persik Kediri.
  • Anak asuhnya sering membuat kesalahan dalam passing dan finishing, kurang koordinasi antara lini, serta kehilangan kontrol di babak kedua.
  • Kiper PSS asal Brasil, Alan Bernardon, juga menyoroti momentum yang hilang di sektor tengah yang dimanfaatkan Persik untuk mendominasi pertandingan.

Sleman, IDN Times - Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes menilai anak-anak asuhnya banyak membuat kesalahan saat mengalami kekalahan 0-2 atas Persik Kediri pada laga lanjutan Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (19/8/2024) sore.

"Tim kita di banyak momen itu ada kesalahan. Kalau salah satu, salah semua," kata Lopes usai laga di Manahan.

1. Buang-buang peluang

PSS Kalah Lagi, Wagner Lopes Sayangkan Banyak Peluang TerbuangPelatih PSS Sleman Wagner Lopes (Dok. PSS Sleman)

Wagner melihat para pemainnya terlalu sering membuang peluang dengan membuat kesalahan pada passing maupun finishing.

"Kita punya juga kesempatan untuk mencetak gol, tapi tidak bisa kita mencetak gol. Lawan punya kesempatan berapa kali tapi mereka dapat mencetak gol," kata Lopes.

2. Lini belakang-tengah tak sinkron

Lopes bilang, timnya berupaya bermain lebih baik setelah tertinggal satu gol di babak pertama. Tapi, kurangnya koordinasi antara lini justru membuat serangan dan pertahanan tak berjalan baik.

"Di babak kedua itu kita hilangkan kontrol dari tengah, kita coba ke depan tapi ya tidak bisa kita lakukan dengan baik. Kalau kita tidak punya sinkronisasi di tengah dan di belakang untuk kita sama-sama menyerang dan bertahan, lebih mudah untuk pemain di tengah dari lawan itu bisa punya ruangan untuk melakukan serangan balik buat kita," paparnya.

Dengan kekalahan ini, Lopes bertekad membawa Laskar Elang Jawa untuk bermain lebih baik lagi dan memberikan hasil maksimal di setiap laga.

"Kita mau ke depan permainan itu simpel, tapi kita bisa itu ada attack ruang kosong untuk bisa kita mencetak gol. Jd kita dari sisi ke sisi harus jalan bersama untuk menyerang dan bertahan sama. Dan di pertandingan berikutnya kita harus lebih baik lagi, kita harus angkat kepala, lihat ke depan, tetap termotivasi," pungkasnya.

Baca Juga: Persik Kalahkan PSS Sleman Dua Gol Tanpa Balas

3. Alan juga soroti sektor tengah

PSS Kalah Lagi, Wagner Lopes Sayangkan Banyak Peluang TerbuangKiper PSS Alan Jose Bernardon. (Instagram/pssleman)

Kiper PSS asal Brasil, Alan Bernardon yang kebobolan dua gol dalam laga ini juga menyoroti sejumlah momentum yang hilang di sektor tengah. Menurutnya, hal tersebut dapat dimanfaatkan pemain Persik untuk mendominasi jalannya pertandingan.

"Saya pikir babak pertama tim kita jalan dengan baik, babak kedua kita coba permainan lebih agresif tapi mungkin kita ketinggalan berapa momen di dalam gelandang di situ, mungkin mereka (Persik) menang duel makanya kita tidak bisa atasi lawan. Pemain tetap bersama sama tim pelatih lalu kita evaluasi untuk kita bisa lakukan yang terbaik," kata Alan.

Kekalahan ini jadi yang kedua buat PSS di Liga 1 musim ini usai sebelumnya mereka takluk atas Persebaya. Kekalahan ini membuat Super Elang Jawa terpuruk di dasar klasemen sementara dengan raihan poin minus 3.

Baca Juga: PSS Sleman Lawan Persik Kediri, Ini Rekam Jejak Pertemuan Kedua Klub

Tunggul Kumoro Damarjati Photo Community Writer Tunggul Kumoro Damarjati

...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya