PSS Sleman Terdegradasi ke Liga 2, Ini Tanggapan Pieter Huistra

- PSS Sleman terdegradasi dari Liga 1 meski menang 3-0 atas Madura United.
- Kemenangan tidak cukup setelah Semen Padang mendulang kemenangan dari Arema FC.
- Coach Pieter Huistra menyatakan kesedihan mendalam dan berharap PSS Sleman bisa bangkit kembali.
Sleman, IDN Times - Kegagalan PSS Sleman untuk bertahan di Liga 1 direspons oleh Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra. Meski berhasil membawa timnya menang atas Madura United dengan skor 3-0, Laskar Sembada tetap terdegradasi.
“Ini bukan hanya sekadar jalannya pertandingan, melainkan hari yang sangat menyedihkan bagi PSS Sleman, suporter, pemain, dan pelatih. Banyak kemajuan yang sudah terjadi di musim ini namun hal tersebut tidaklah cukup dan sangat menyesakan,” ungkap Coach Pieter dikiutip laman resmi klub, Minggu (25/5/2025).
1. Bangun lagi kekuatan

Di laga terakhir Liga 1, PSS menang dengan skor 3-0 atas Madura United FC di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Sabtu (24/5/2025). Ketiga gol tersebut tercipta berkat Betinho Filho (34’), Gustavo Tocantins (41’) dan Marcelo Cirino (80’).
Meskipun demikian, kemenangan ini tidak cukup untuk menolong Laskar Sembada bertahan di Liga 1 musim depan setelah pada pertandingan lain, Semen Padang mendulang kemenangan dari tuan rumah Arema FC.
“Saya tahu klub ini sangat berarti bagi banyak masyarakat dan suporter sangat loyal dengan hadir begitu banyak ketika laga kandang. Kesedihan yang tidak terhitung, klub ini harus terdegradasi, dan wajib kembali melakukan tata kelola dan membangun kekuatan kembali,” jelasnya.
2. Raih kemenangan di 4 laga terakhir

Di akhir kompetisi, PSS berhasil meraih kemenangan dari empat laga terakhir. Namun, hal tersebut tidak mampu membuat Laskar Sembada kembali tampil sebagai kontestan Liga 1 musim depan. Bagi Coach Huistra, ini menjadi momen yang menyedihkan bagi seluruh keluarga besar PSS Sleman.
“Sebuah peristiwa kesedihan yang mendalam. Secara pribadi saya memohon maaf kepada siapa saja yang mendukung PSS Sleman. Dengan segala potensi yang ada di klub ini, saya meyakini pada suatu saat nanti PSS memberikan kontribusi besar bagi sepak bola Indonesia. Itulah menjadi alasan kuat saya memutuskan datang ke PSS Sleman,” ungkapnya.
3. Minta PSS segera bangkit

Meski PSS Sleman sudah terdegradasi, Pieter Huistra berharap, Laskar Sembada segera bangkit. Ia berharap Super Elang Jawa bisa kembali ke Liga 1 musim depan.
“Saat ini saya dalam situasi yang berat dalam hati dan pikiran. Saatnya kembali bangkit, mohon maaf saya tidak bisa berbicara banyak untuk hal ini,” ucapnya.