Viral, Perempuan Jadi Korban Begal Payudara di Bantul
- Begal payudara kembali viral setelah kasus di Bantul diunggah oleh akun Instagram @merapi_cover.
- Polisi sudah mengetahui kejadian dan akan ditindaklanjuti oleh Polsek Sewon.
- Penyidik masih melakukan penelusuran dengan melihat rekaman cctv untuk mengungkap pelaku, masyarakat diminta untuk melaporkan informasi kepada polisi.
Bantul, IDN Times - Begal payudara kembali terjadi dan menjadi viral setelah kasus yang menimpa seorang perempuan di Bantul diunggah oleh akun Instagram @merapi_cover.
"Minta tolong min tadi jam 22.30 di jalan Imogiri arah Tembi, saya diikuti gigi an Supra sepertinya. Saya dibegal remas PD, SM orang bajing*an cowok. dia masih muda dan tidak tahu plat nomornya. lokasi tepatnya SMK N 2 Sewon mau ke arah Tembi dan itu saya sepertinya mau dijambret juga tas saya tapi tidak kena. dan dia meremas PD saya ketika di jalan. tp orang bajing*n tadi trus lari dan kabur. Hati hati khususnya cewek yang bepergian sendirian," tulis takarir dalam unggahan itu.
1. Polisi tindaklanjuti kasus begal yang viral di media sosial
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan pihaknya sudah mengetahui kejadian begal payudara yang viral tersebut.
"Sudah kita sampaikan (kasus begal payudara) ke Polsek Sewon untuk ditindaklanjuti," katanya, Selasa (28/2/2025).
2. Penyidik telusuri cctv di sekitar lokasi kejadian
Menurutnya, penyidik saat ini masih melakukan penelusuran dengan melihat rekaman cctv untuk memastikan kebenaran kejadian tersebut dan mengungkap pelakunya.
"Penyidik masih mendalami sejumlah rekaman cctv yang tak jauh dari lokasi kejadian," tuturnya.
3. Masyarakat yang mengetahui kejadian untuk segera melapor ke polisi
Lebih lanjut, Jeffry meminta korban atau masyarakat yang mengetahui kejadian tersebut agar melaporkan informasi kepada polisi. Hal ini untuk mempermudah dan mempercepat pengungkapan kasus tersebut.
"Informasi dapat dilaporkan langsung ke Mapolsek Sewon atau Polres Bantul atau bisa menghubungi ke hotline Polres Bantul dengan nomor 0856 00479110," tuturnya.
