Tingkah Jenaka Prabowo Pikat Hati Warga Gunungkidul

Balas pantun sampai main air

Gunungkidul, IDN Times - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menunjukkan sejumlah gestur jenaka saat dirinya meresmikan program bantuan sumur bor serta pipanisasi di Pasar Wareng, Wonosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Rabu (9/8/2023).

Aksi Prabowo ini menggelitik dan mengundang tawa masyarakat, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak yang hadir di acara siang itu.

1. Rasakan genggaman keras tangan emak-emak

Tingkah Jenaka Prabowo Pikat Hati Warga GunungkidulMenteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam peresmian sumber air di Wareng, Wonosari, Gunungkidul. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Dimulai dari kedatangannya sekitar pukul 10.00 WIB, kehadiran Prabowo langsung disambut riuh masyarakat setempat. Ia kemudian berjalan menyapa dan menyalami bapak-bapak dan emak-emak yang sudah menunggu kedatangannya sejak berjam-jam sebelumnya.

Para emak-emak paling heboh. Mereka saling adu sikut untuk bisa bersalaman dan berswafoto dengan Prabowo.

"Kadang-kadang pegangan tangannya itu keras-keras. Memang emak-emak Gunung Kidul ini keras-keras kekuatannya. Terima kasih, tapi itu saya hargai," kata Prabowo disambut gelak tawa emak-emak.

Berjalan membelah kerumunan, Prabowo kemudian juga sempat memeluk serta mencium dua orang anak yang digendong warga.

 

2. Rikuh karena pantun Pilpres dan balas tiga pantun

Tingkah Jenaka Prabowo Pikat Hati Warga GunungkidulMenteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam peresmian sumber air di Wareng, Wonosari, Gunungkidul. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Gestur lain yang mengundang tawa masyarakat adalah saat Prabowo terlihat rikuh usai menerima pantun terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dari salah seorang lurah.

Momen itu terjadi di tengah acara peresmian bantuan sumur bor dan pipanisasi. Saat itu, Prabowo melakukan teleconference dari Pasar Wareng, Wonosari, dengan para lurah yang daerahnya menerima bantuan dari Universitas Pertahanan.

Satu per satu, para lurah mengapresiasi bantuan sumur bor dan pipanisasi sembari menceritakan kesulitan yang selama ini mereka hadapi karena kekurangan air. Terlebih saat musim kemarau. Salah satu dari mereka sempat melempar pantun untuk Prabowo.

"Mudah-mudahan Pak Menteri Pertahanan RI, Pak Prabowo Subianto diberi kemudahan dan cita-citanya yang luhur bisa tercapai," kata lurah tersebut.

"Kami tutup dengan pantun, Pak Menteri. Burung cucak rowo makan padi, Pak Prabowo tahun 2024 pasti jadi. Terima kasih," lanjutnya diikuti riuh tepuk tangan warga.

Prabowo mengapresiasi pantun tersebut pantun tersebut. Namun, bakal calon presiden (bacapres) Partai Gerindra itu mengingatkan bahwa sekarang ini belum waktunya kampanye.

"Ya, terima masih pantunnya. Tapi ini belum musim kampanye, jadi enggak boleh. Awas itu, diawasi ada KPU yang lirik-lirik," ucap Prabowo sambil tersenyum kecil.

Di pengujung sambutannya, Prabowo memberikan pantun balasan untuk beberapa lurah yang sebelumnya melempar pantun untuknya. Bukan cuma satu, tapi Prabowo ketagihan sampai membacakan tiga pantun.

"Ternak pulang ke dalam kandang. Pak tani datang belakangan. Semoga masyarakat menjadi senang. Karena sumber air bersih sudah datang," katanya.

"Satu lagi ya. Kalau makan jangan lupa sambalnya. Ada ikan pepes di atas meja. Mari gunakan air seperlunya. Karena tiap tetes sangat berharga," ujar Prabowo yang meminta kesempatan untuk membacakan satu pantun lagi.

Baca Juga: Menhan Prabowo Main Air bareng Anak-anak di Gunungkidul

3. Basah-basahan bareng bocil

Tingkah Jenaka Prabowo Pikat Hati Warga GunungkidulPrabowo ikut bermain air bersama anak-anak di Pasar Sidowayah Wareng, Wonosari, Gunungkidul, Rabu (9/8/2023). (Dok. Diskominfo Gunungkidul)

Jelang berakhirnya acara, Prabowo menyempatkan diri untuk mengecek bantuan sarana air bersih di bagian belakang pasar. Di sana dia melihat sejumlah anak yang kegirangan bermain air.

Prabowo mulanya hanya menyaksikan dari kejauhan sebelum ikut mengambil air untuk membasuh wajahnya. Ia akhirnya memutuskan ikut basah-basahan bersama anak-anak. Tingkah Prabowo ini membuat warga dan tim pengawal, termasuk ajudannya, Mayor Teddy Indra Wijaya terhibur.

Namun, baju Prabowo basah kuyup dan dia terpaksa harus ganti pakaian. "Rasanya (mandi air) enak, sejuk," kata Prabowo.

"Air itu berkah, jadi gembira lah. Kita gembira rakyat bisa dapat air," lanjutnya.

Sebelum meninggalkan lokasi, Prabowo mampir ke Pusat Oleh-Oleh Nawasena yang digagas emak-emak PKK Desa Prima, Wareng, Wonosari. Ia membeli makanan tradisional thiwul cokot dan belanja tas kulit.

Baca Juga: Kunjungan ke Jogja, Prabowo Subianto Mampir Jenguk Cak Nun

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya