Jogja Rasa GTA, Pemuda Sabetkan Celurit di Nol Kilometer

Yogyakarta, IDN Times - Sebuah video menampilkan aksi penyerangan sekelompok orang bersenjata tajam di kawasan Nol Kilometer Kota Yogyakarta viral di media sosial. Jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta kini tengah melakukan penyelidikan.
1. Periksa CCTV dan 5 saksi
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharjo mengatakan, pihaknya kini telah memeriksa rekaman kamera pengawas CCTV serta mengumpulkan saksi yang total berjumlah 5 orang.
"Kejadiannya itu Selasa pagi sekitar pukul 04.30 WIB," kata Timbul ditemui di Mapolsek Mergangsan, Kota Yogyakarta, Rabu (7/2/2023).
Timbul merinci, kelima saksi meliputi korban dan sosok yang merekam kejadian tersebut dan mengunggahnya ke media sosial.
"Korban satu orang, tapi itu kan ada beberapa orang (rombongan). Tapi, yang dipepet dua orang. Dia mahasiswa," urai Timbul.
Baca Juga: Kecanduan Film Porno, Ketua Remaja Masjid Diduga Cabuli 20 Anak
2. Mendadak dipepet

Kepada petugas, para saksi menyebut rombongan pelaku terdiri dari 6 orang dan mengendarai motor secara berboncengan. Para saksi mengaku tak mengenali mereka.
Korban bersaksi mendadak diserang menggunakan senjata tajam oleh mereka tanpa sebab yang jelas. Rombongan pelaku muncul dari arah Jalan KH Ahmad Dahlan dan melaju ke kawasan Simpang Empat Gondomanan.
Polisi pun menduga para pelaku memilih korbannya secara acak. "Mungkin ketemu di jalan, dipepet-pepet, tanpa kenal, mungkin provokasi. Kemudian melakukan tindakan seperti di video itu," terang Timbul.
3. Selamat dari luka fatal

Menurut Timbul, korban selamat dari luka tebasan senjata tajam pelaku. Serangan hanya menimbulkan sedikit lecet dan goresan pada helm milik korban.
"Masih kena helm ya mungkin luka lecet gores sedikit tapi tidak sampai rawat inap atau opname, tidak," pungkasnya.
Baca Juga: 2 Pelaku Perusakan Bus Arema di Sleman Ditangkap
Berita Terkini Lainnya
TRENDING
- 5 Ribu Tiket PSS Vs Borneo Ludes, Panpel Minta Maaf Fans Tak Kebagian
- Fakta SMK 2 Kasihan, Sekolah Menengah Musik Pertama di Indonesia
- Pameran Asana Bina Seni 2023, Angkat Isu Ekologi hingga Gender
- Harga Sapi Kurban di Bantul Melonjak, Sohibul Beralih ke Kambing
- Wartawan Media Online Jadi Otak Komplotan Bobol ATM di Yogyakarta
- Sri Sultan HB X dan HB IX Terima Anugerah Adhibakti Sanapati
- Hindari Pemotor, Sopir Pikap Tewas Tabrak Pembatas Ring Road Bantul
- Nadiem Minta Dihapus, Pemda dan DPRD DIY Sepakat ASPD Dipertahankan
- Gugatan Praperadilan Tersangka Mafia Tanah Kas Desa Gugur
- PSS Rampung Pemusatan Latihan, Vizcarra dan Bustos Cedera