3 Warga DIY Wafat di Tanah Suci saat Tunaikan Ibadah Haji
Ilustrasi. Jemaah haji di Jembatan Jamarat, Mina, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Tiga warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dilaporkan meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di Arab Saudi. Ketiga jamaah haji yang wafat ini masuk dalam daftar pemberangkatan dari Embarkasi Haji di Solo, Jawa Tengah.
1. Puluhan jamaah haji embarkasi Solo wafat
Kedatangan Jemaah Haji 2023 Kloter Kedua, Embarkasi Solo pada Rabu (24/5/2023). (IDN Times/Sunariyah)Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DIY, Aidy Johansyah, menuturkan berdasarkan pendataan embarkasi haji di Solo terdapat laporan 32 jamaah meninggal dunia.
"Dengan 3 di antaranya adalah warga DIY," kata Aidy saat dihubungi, Jumat (29/6/2023).
2. Rata-rata lansia
Ilustrasi jemaah Lansia tiba di Bandara Jeddah. (IDN Times/Sunariyah)Aidy menjelaskan, tiga jemaah haji wafat yakni Sugaib Martoyo Darmo (59), warga Tlogoadi, Mlati, Sleman yang meninggal dunia tanggal 20 Juni 2023.
Kemudian, Ngadirin Karijo Dimedjo (87) warga Bokoharjo, Prambanan, Sleman, yang meninggal pada 25 Juni 2023. Kedua jamaah haji asal Sleman ini berada dalam satu kloter, yakni SOC 51.
Berikutnya adalah Panuju Somo Wiharjo (60), warga Panggungharjo, Sewon, Bantul. Ia wafat 21 Juni 2023 lalu.
Baca Juga: 3.147 Calon Haji dari Jogja Mulai Berangkat 5 Juni
3. Ada 25 calon haji gagal berangkat
Kedatangan Jemaah Haji 2023 Kloter Kedua, Embarkasi Solo pada Rabu (24/5/2023). (IDN Times/Sunariyah)Aidy melanjutkan, total jemaah haji asal DIY periode ini sebanyak 3.266 orang, termasuk di antaranya tiga jamaah yang meninggal tadi.
Secara kewilayahan, Kabupaten Sleman memiliki jemaah haji terbanyak, yakni 1.198 orang. Kemudian Bantul 1.001 jemaah Gunungkidul 413 jemaah, Kota Yogyakarta 360 jemaah, dan Kulon Progo 294 jemaah.
Adapun 25 calon jamaah haji yang dinyatakan gagal berangkat ke Tanah Suci tahun ini dengan beragam alasan.
"Di antaranya karena sakit, menunggu pendamping, maupun belum mampu melunasi biaya," pungkas Aidy.
Baca Juga: Tahun Ini Jumlah Calon Haji dari Sleman Naik 2 Kali Lipat
