Terdampak Pembangunan Tol, 8 Sekolah di Sleman harus Pindah
(Ilustrasi) Anak-anak SD Filial 004 di pedalaman Samarinda saat bermain di halaman sekolah. Gambar diambil pada Selasa 12 November 2019. (IDN Times/Yuda Almerio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Sebanyak delapan sekolah di Kabupaten Sleman terkena dampak pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo.
Sekolah tersebut terdapat di lima kecamatan, yakni Kecamatan Tamanmartani, Condongcatur dan Tlogodadi masing-masing satu sekolah, Caturtunggal tiga sekolah, serta Sinduadi dua sekolah.
1. Akan lakukan pembagunan sebelum pembongkaran
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker Pelaksanaan Jalan Bebas Hambatan (PJBH) Yogya-Solo dan Yogya-Bawen, Totok Wijayanto. IDN Times/Siti UmaiyahPejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker Pelaksana Jalan Bebas Hambatan (PJBH) Tol Jogja-Solo Totok Wijayanto menyatakan akan dilakukan pembangunan sekolah baru terlebih dahulu sebelum pembongkaran. Hal tersebut juga berlaku untuk fasilitas umum maupun sosial lainnya.
"Jadi prinsip kami kalau ada sekolahan atau fasilitas umu dan sosial, kami bangunkan terlebih dahulu supaya anak-anak bisa sekolah. Baru nanti setelah itu kita bongkar," ungkapnya pada Rabu (19/8/2020).
Baca Juga: Ganti Rugi Lahan Terdampak Tol Jogja-Solo Bakal Dibayarkan November
2. Jika pembagunan belum memungkinan, akan sewa gedung
unsplash/Husniati SalmaJika nantinya pembangunan gedung baru untuk sekolah belum memungkinkan atau terdesak dengan kebutuhan, maka pihaknya akan mengambil beberapa opsi. Salah satunya menyewa gedung.
"Kami akan berusaha yang penting anak-anak bisa sekolah. Entah itu kami sewa gedung, entah apa yang penting anak-anak tetap sekolah dan tidak boleh berhenti," terangnya.
3. Disdik Sleman tunggu kebijakan Satker
Plt Kepala Disdik Sleman, Arif Haryono. IDN Times/Siti UmaiyahMenanggapi hal tersebut Plt Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Arif Haryono menyatakan dirinya belum mengetahui secara pasti sekolah mana saja yang terdampak pembagunan Jalan Tol Jogja-Solo.
Sedangkan untuk Jalan Tol Jogja-Bawen, dirinya mengaku mengetahui terdapat dua sekolah yang terdampak. Yakni SD di Banyurejo, Tempel dan SD Nglarang, Mlati.
"Sekolah yang terkena dampak jalan tol akan dibangunkan sekolah lain. Pengadaan tanahnya disediakan kembali, kemudian pembangunan gedungnya. Untuk pembangunannya, belum diketahui secara pasti siapa yang akan melakukan pembangunan. Apakah Satker maupun Pemkab," paparnya.
Baca Juga: 5 Kedai Susu di Jogja buat Kamu yang Bosan Ngopi, Wajib Coba!
