Muncul Klaster Baru di Sleman, Kali Ini Pabrik Tahu Rumahan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Klaster COVID-19 kembali ditemukan di Kabupaten Sleman. Kali ini dinas kesehatan menemukan penularan di sebuah pabrik tahu rumahan yang beroperasi di Kapanewon Gamping.
1. 10 orang dinyatakan positif COVID-19
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama mengungkapkan hasil pemeriksaan yang dilakukan ditemukan sebanyak 10 orang terkonfirmasi positif COVID-19 berasal dari klaster yang ada di Somodaran, Banyuraden, Kapanewon Gamping ini.
"Ada 10 orang yang semua positif COVID-19," ungkapnya pada Kamis (11/11/2021).
Baca Juga: Klaster Takziah Sedayu Meluas, Ini Tanggapan Sri Sultan
Baca Juga: Klaster Takziah Meluas, 75 Warga Sleman Terkonfirmasi Positif COVID
2. Produsen hingga karyawan terpapar
Cahya mengatakan dari 10 orang positif COVID-19, enam di antaranya menunjukkan gejala. Sedangkan lainnya masuk dalam kategori OTG. Selain produsen, empat karyawan, satu tetangga dan tiga orang yang tinggal di luar Sleman ikut tertular dari klaster ini.
"Dari 10 orang yang positif yang bergejala enam orang," terangnya.
3. Muncul 2 hari lalu
Sementara itu, Lurah Banyuraden, Sudarisman mengatakan klaster ini muncul sekitar dua hari yang lalu. Mereka yang terpapar saat ini menjalani isolasi mandiri. Satgas Satgas akan memenuhi kebutuhan warga yang melakukan isoman dan terus memantau agar klaster tidak meluas.
"Ya kita tidak tahu penularannya (dari mana), padahal mereka sudah divaksin. Oleh karenanya, kami minta warga tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan," paparnya.