Libur Natal, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Alami Peningkatan

Didominasi pengunjung kelompok kecil atau keluarga

Sleman, IDN Times - Selama libur Natal, tercatat terdapat peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sleman. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman, Suparmono, mengungkapkan dari pantauan yang dilakukan pihaknya, mayoritas kunjungan di momen Natal cenderung didominasi wisatawan kelompok-kelompok kecil atau keluarga.

"Kunjungan minggu lalu didominasi oleh rombongan-rombongan besar dengan kendaraan bus. Sementara pada libur Natal selama dua hari ini cenderung didominasi wisatawan kelompok-kelompok kecil atau keluarga," ungkapnya pada Senin (27/12/2021).

Baca Juga: Libur Natal, Pantai Parangtritis Diserbu Ribuan Wisatawan

1. Wisatawan ke Kaliurang meningkat 37 persen

Libur Natal, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Alami PeningkatanKunjungan wisatawan di Sleman saat momen Natal. (Dok. istimewa)

Suparmono menjelaskan, untuk destinasi Kaliurang jumlah kunjungannya di momen libur Natal mencapai 10.379 orang. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 37 persen jika dibandingkan dengan libur akhir pekan lalu, yang ada di angka 7.539 orang.

Tidak hanya itu, kunjungan ke Kaliadem juga mengalami kenaikan namun tipis. Dari 5.898 kunjungan, saat Libur Natal menjadi 5.928 orang.

"Sedangkan kunjungan di destinasi lain libur Sabtu Minggu ini, Jogja Bay 5.900-an pengunjung, Merapi Park 1.100-an pengunjung, Studio Alam Gamplong sekitar 1.200-an pengunjung, dan Breksi lebih dari 4.000 pengunjung," terangnya.

2. Protokol kesehatan diterapkan dengan baik

Libur Natal, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Alami PeningkatanKunjungan wisatawan di Sleman saat momen Natal. Dok: istimewa

Menurut Suparmono, dari hasil pantauan yang dilakukan, pengelola destinasi wisata dan usaha pariwisata di Sleman mayoritas sudah konsisten menerapkan protokol kesehatan sebagai bagian pencegahan penularan COVID-19. Selain itu, wisatawan juga sudah mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan pengelola setempat.

"Berdasar pemantauan di Kawasan Kaliurang dan Kaliadem, baik pengelola, usaha pariwisata, maupun wisatawan sudah memakai masker dalam beraktivitas. Tersedia pula tempat cuci tangan," katanya.

3. Minat untuk berwisata dengan jip masih minim

Libur Natal, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Alami PeningkatanIlustrasi jip wisata Merapi. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Berbeda halnya dengan destinasi wisata di atas, libur Natal tahun ini tidak berdampak signifikan bagi wisata jip di lereng Merapi. Menurut Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi Wilayah Barat, Dardiri, minat wisatawan untuk memanfaatkan liburan untuk menggunakan jasa jip wisata masih minim.

"Libur Natal radak (agak) sepi. Belum ada kenaikan signifikan. Satu minggu lalu, sebelum tanggal 20 Desember malah ramai," paparnya.

Sejauh ini, Dardiri mengaku belum mengetahui secara pasti minimnya minat wisatawan untuk memanfaatkan jip di momen Natal kali ini. Namun, dirinya menduga hal ini salah satunya lantaran imbas pemberitahuan rencana PPKM level 3 yang sebelumnya bakal digulirkan pemerintah pusat sehingga banyak wisatawan berkunjung sebelum tanggal 20 Desember 2021.

Baca Juga: Harga Telur di Sleman Melambung, Tembus Rp31 Ribu per Kg

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya