Antisipasi Klaster COVID-19, ANBK SD Sleman Dibagi 2 Gelombang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) di Sleman mulai diselenggarakan hari ini, Senin (15/11/2021). Kepala Dinas Pendidikan KabupatenSleman Ery Widaryana mengungkapkan di masa pandemik tahun ini, ANBK jenjang SD di Sleman dibagi menjadi dua gelombang.
"ANBK gelombang pertama tanggal 15 hingga 18 November 2021. Gelombang 2 tanggal 22 hingga 25 November 2021," ungkapnya pada Senin (15/11/2021).
1. Dalam satu hari dibagi menjadi 3 sesi
Ery menjelaskan betdasarkan pantauan hari pertama, ANBK di Sleman berjalan dengan lancar. Rata-rata dalam satu hari ANBK dibagi menjadi tiga sesi, sehingga hanya sekitar sembilan hingga sepuluh anak di dalam satu ruangan.
"Pantauan ANBK berjalan lancar, di SD betul-betul prokes dijaga," katanya.
Baca Juga: Sleman Izinkan 52 Taman Kanak-Kanak Adakan PTM Terbatas
2. Ini materi yang dikerjakan siswa
Sejumlah materi yang diujikan dalam ANBK kali ini meliputi literasi bahasa, numerik, survei karakter dan survei lingkungan. Menurut Ery, sejauh ini siswa yang mengikuti ANBK semuanya hadir di kelas.
"Tingkat kehadiran semua siswa terpantau hadir," terangnya.
3. Jangan sampai terjadi klaster COVID-19
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo saat melakukan pantauan ANBK mengatakan sejauh ini ANBK tingkat SD di Sleman berjalan dengan lancar. Bupati mengingatkan pebgawas dan siswa tetap melakukan protokol kesehatan agar tidak terjadi klaster COVID-19.
"Harapan saya pelaksanaan ANBK berjalan dengan baik, nanti diharapkan prokes tetap dijaga. Jangan sampai ada klaster," paparnya.