Yogyakarta, IDN Times - PSIM Jogja dibayangi cedera sejumlah pemain menjelang laga melawan Malut United pada 30 September 2023 mendatang. Tercatat ada beberapa nama punggawa Laskar Mataram yang mengalami cedera.
Dokter Tim PSIM Jogja, Rudolf Noer menyebut hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi PSIM Jogja mengarungi pekan keempat kompetisi Liga 2 2023/2024.
Rudolf Noer menjelaskan sebelum melawan PSKC Cimahi, pemain Andreas ‘Andy’ Esswein mengalami cedera di bagian paha atas belakang. Kemungkinan cedera yang dialami terjadi di area plantaris.
"Sudah dilakukan pemeriksaan, sudah mendapatkan terapi juga. Kondisi sekarang alhamdulillah jauh lebih membaik daripada sebelumnya. Selalu ada kemajuan,” terangnya.
Andreas ‘Andy’ Esswein mengalami cedera saat pemanasan prapertandingan kontra PSKC Cimahi. Akibatnya, ia harus digantikan oleh Bryan Cesar meski namanya sudah tertera dalam daftar susunan pemain.
Menjelang pertandingan berikutnya menghadapi Perserang Serang, beberapa pemain juga mengalami cedera. “Selanjutnya ada Yudha, dia terkena cedera saat berlatih. Yudha terkena bagian ankle atau pergelangan kaki. Lalu ada Brian Cesar, cedera ringan di bagian betis saat latihan di Serang hari pertama. Di hari yang sama Jajang juga terkena cedera. Jajang terkena cedera di pergelangan kaki,” ujar Rudolf.
Saat melawan Perserang Serang (24/9/2023), Wahyu Tri, kiper PSIM Jogja juga mengalami cedera. Dia mengalami cedera setelah bertubrukan dengan pemain Perserang Serang, Doni Halomoan. “Wahyu Tri mengalami cedera di bagian pangkal paha kaki kanan. Ototnya sedikit tertarik. Rencana kita akan melakukan pemeriksaan. Analisis sementara dari tim medis itu pada bagian otot aduktor yang sedikit bermasalah,” ucap dokter yang sudah dua musim menangani PSIM Jogja ini.
Pemain muda PSIM Jogja juga tak luput dari bayang-bayang cederra, adalah Sulaiman. Pemain U-21 PSIM ini mengalami penegangan otot betis saat berlatih di Serang.
Rudolf menjelaskan gelombang cedera pemain disebabkan faktor lapangan. “Memang faktor lapangan saat lawan Perserang, masuk ke dalam risiko tinggi. Makanya kita harus pintar-pintar meminimalisir dan mengatasi. Setelah pertandingan kita harus melakukan terapi untuk mencegah pemain-pemain lain cedera,” terangnya.
Saat ini beberapa pemain mempunyai kemajuan yang bagus untuk sembuh. "Brian Cesar punya progress yang bagus. Yudha da Andy Esswein kemungkinan bisa juga. Untuk yang lain kita perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut lagi,” tutupnya.