Paguyuban Wehrkreis Selenggarakan Peringatan Yogya Kembali

Peringatan ini telah berlangsung 70 kali

Yogyakarta, IDN Times - Paguyuban Wehrkreis Daerah Perlawanan III Yogyakarta akan menyelenggarakan peringatan ke-70 Yogya Kembali yang dipusatkan di Tetenger Yogya Kembali (sebelah barat laut Hotel Inna Garuda) pada Sabtu (29/6).

Agenda acara yang nanti bakal dilaksanakan meliputi upacara serta ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kusumanegara bersama 250 pelaku sejarah, TNI/Polri, organisasi pejuang, ormas, juga instansi terkait.

1. Mengingatkan tentang persatuan Indonesia

Paguyuban Wehrkreis Selenggarakan Peringatan Yogya Kembalipixabay.com/truthseeker08

Seperti yang dilansir Antara, Ketua Badan Pengurus Cabang Paguyuban Wehrkreis Daerah Perlawanan III Yogyakarta Sudjono mengatakan peringatan di atas bakal dijadikan sebagai momentum untuk mengingatkan tentang semangat persatuan Indonesia.

“Semangat persatuan dan kesatuan dari seluruh komponen rakyat menjadi modal utama untuk mempertahankan NKRI hingga sekarang. Peristiwa Yogya Kembali ini merupakan titik awal kembalinya NKRI,” ucapnya.

Baca Juga: Aksi Kamisan di Tugu Jogja Soroti Kebakaran Pabrik Mancis di Sumut

2. Menguatkan predikat sebagai Kota Perjuangan

Paguyuban Wehrkreis Selenggarakan Peringatan Yogya KembaliInstagram.com/kartikaps13

Selain itu, peristiwa Jogja Kembali yang berlangsung 70 tahun lampau juga turut menguatkan predikat Yogyakarta sebagai Kota Perjuangan.

“Peristiwa Yogya Kembali ini sangat berkaitan dengan peristiwa Serangan Umum 1 Maret saat seluruh pejuang bahu membahu mengusir penjajah agar angkat kaki dari Tanah Air,” jelasnya kepada Antara.

Ia pun berharap peringatan ini dapat menggugah rasa nasionalisme dan jiwa patriotisme generasi muda buat mengisi kemerdekaan dan mewujudkan cita-cita nasional, yakni mewujudkan rakyat yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.

3. Agenda utama acara peringatan

Paguyuban Wehrkreis Selenggarakan Peringatan Yogya KembaliANTARA FOTO/Eka Arifa Rusqiyati

Terkait agenda acara, Sudjono mengatakan pihaknya akan melaksanakan upacara dan ziarah kubur ke Taman Makam Pahlawan Kusumanegara bersama 250 pelaku sejarah, TNI/Polri, organisasi pejuang, ormas, juga instansi terkait. Upacara nantinya bakal dipimpin oleh perwakilan dari Korem 072 Pamungkas.

“Sebetulnya kami sangat berharap Gubernur DIY dapat hadir sebagai inspektur upacara. Namun, ada kegiatan lain sehingga harus diwakilkan. Untuk sekarang, kami memperoleh informasi kalau perwakilan dari Korem 072 Pamungkas yang akan hadir sebagai inspektur. Mudah-mudahan bisa Danrem langsung,” katanya.

Oleh karena pentingnya peristiwa Serangan Umum 1 Maret dan Yogya Kembali dalam sejarah, peringatan di atas diharapkan tak hanya diperingati di level daerah tapi juga tingkat nasional.

“Kedua peristiwa tersebut memiliki nilai sangat penting dalam sejarah Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan. Harapannya, peringatan ini tidak hanya menjadi peringatan lokal tapi dapat diperingati secara nasional,” terangnya.

Baca Juga: Pemkot Dukung Usulan Bus Dilarang Masuk Kota Yogyakarta

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya