Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sembako (IDN Times/Aditya Pratama)

Intinya sih...

  • Buruh DIY alami defisit ekonomi, upah rendah dibanding pengeluaran
  • Kenaikan PPN 12% akan tekan daya beli buruh, potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi
  • Pembebasan PPh perlu diterapkan untuk semua pekerja/buruh di setiap sektor, agar dapat memenuhi kebutuhan yang lebih baik

Yogyakarta, IDN Times - Majelis Pekerja Buruh Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (MPBI DIY) menyebut ada defisit ekonomi yang dialami oleh buruh di DIY. Upah yang diterima buruh disebut lebih rendah dari pengeluaran.
 
Koordinator MPBI DIY, Irsyad Ade Irawan mengatakan kondisi defisit ekonomi tersebut berdasarkan survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) MPBI DIY pada Oktober 2024. “Defisit ekonomi ini mencerminkan kondisi ekonomi yang memprihatinkan bagi pekerja, buruh,” ungkap Irsyad, Jumat (27/12/2024).

Editorial Team

Tonton lebih seru di