Minim Guru Besar, Baru Ada 7 PTS di DIY yang Terakreditasi A
Sleman, IDN Times - Sebanyak tujuh perguruan tinggi swasta (PTS) memiliki akreditasi A, dari total 102 (PTS) yang ada di DIY. Ketujuh PTS tersebut yakni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Atma Jaya (UAJY), dan Akademi Akuntansi (AA) YKPN.
Tunggul Priyono, Kapala Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Sumberdaya, LL Dikti wilayah V menjelaskan, masih sedikitnya PTS di DIY yang terakreditasi A, salah satunya dikarenakan minimnya jumlah guru besar.
1. Dua PTS lain nyaris dapatkan akreditasi A
Tunggul menjelaskan pada tahun kemarin, hampir ada dua kampus lain yang hampir mendapatkan akreditasi A. Kedua kampus tersebut yakni Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) YKPN dan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST). Sayangnya karena ada persyaratan yang masih kurang, akreditasi A tersebut urung didapatkan.
"Untuk STIE YKPN sampai saat ini masih mencoba memperbaiki beberapa hal. Sedangkan untuk UST nilainya ada yang turun karena guru besarnya kurang, baru ada dua atau tiga guru besar," katanya.
2. Guru besar jadi salah satu komponen akreditasi
Menurut Tunggul, untuk bisa meningkatkan akreditasi, salah satu komponen yang dilihat yakni jumlah guru besar yang dimiliki di tiap kampus. Ketika jumlah guru besar semakin banyak, semakin mudah pula bagi PTS untuk bisa meningkatkan akreditasi.
"Semakin banyak jumlah guru besar maka untuk mendapat akreditasi A akan lebih mudah. Guru besar menjadi salah satu persyaratan akreditasi," katanya.
3. Kenaikan jabatan dosen juga jadi kendala
Selain itu, kata Tunggul, kenaikan jabatan dosen juga menjadi kendala. Menurutnya, dosen PTS yang ada di DIY kebanyakan masih menjadi asisten ahli, dan masih minim yang menjadi Lektor.
"S3 yang jabatan dosen masih asisten ahli itu banyak sekali. Makanya kami dorong percepatan kenaikan jabatan dengan menggunakan angka kredit dosen," jelasnya.
