Angin Puting Beliung Terjang 2 Padukuhan di Bantul
Pohon roboh akibat angin puting beliung timpa rumah warga. (Dok. FPRB Selopamioro)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Angin puting beliung menerjang dua padukuhan di Kalurahan Selopamioro, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, pada Selasa (6/12/2022) sekitar pukul 12.5 WIB. Akibat kejadian tersebut puluhan rumah mengalami kerusakan pada atap. Bahkan, puluhan pohon juga tumbang dan ada yang menimpa rumah warga.
Hingga pukul 14.50 WIB, Tim SAR Gabungan bersama dengan warga masyarakat masih bergotong royong memotong pohon yang tumbang dan menimpa rumah hingga menutup akses jalan. Beruntung, bencana angin puting beliung ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian material diperkirakan cukup besar.
1. Angin puting beliung bergerak dari arah bukit menyapu dua padukuhan
Ilustarsi Puting Beliung (IDN Times/Mardya Shakti)Salah satu relawan Kalurahan Selopamioro, Anang Zainuddin, mengatakan bencana puting beliung berlangsung sekitar pukul 12.45 WIB yang diawali dengan mendung dan gerimis. Dari arah bukit, mendadak muncul angin puting beliung yang bergerak cepat menyapu atap rumah warga dan menumbangkan puluhan pohon.
"Puluhan rumah yang atapnya hancur berhamburan diterjang angin puting beliung dan juga puluhan pohon yang tumbang terjadi di Padukuhan Kalidadap 2 dan Srunggo 1," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (6/12/2022).
Baca Juga: Gempa Bumi M 6,2 di Jember Turut Dirasakan Warga Bantul
2. Warga panik dengan datangnya angin puting beliung
Pohon roboh diterjang angin kencang. (Dok. FPRB Selopamioro)Menurut Anang, warga panik dengan datangnya angin puting beliung yang menyebabkan atap genting berhamburan hingga pohon tumbang menimpa rumah.
"Ya panik semua karena angin puting beliung datangnya cepat dan langsung menerjang rumah dan pohon tumbang, ada yang menimpa rumah," ucapnya.
3. Relawan gotong royong mengkondisikan pohon yang timpa rumah warga
Rumah warga rusak diterjang angin kencang. (Dok. Istimewa)Relawan saat ini baru melakukan pendataan kerusakan akibat bencana angin puting beliung karena jumlahnya sangat banyak termasuk mengondisikan pohon yang tumbang menimpa rumah dan menutup akses jalan.
"Kita masih melakukan pendataan rumah warga yang terdampak termasuk mendata warga yang mengalami luka akibat tertimpa material atap ataupun pohon yang tumbang," ucap Anang. "Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa."
Baca Juga: Puluhan Pohon Tumbang di Bantul, Timpa Rumah hingga Jaringan Listrik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
